
Trump Ucapkan Terima Kasih ke Xi Jinping, Untuk Apa?
Monica Wareza, CNBC Indonesia
26 January 2020 12:58

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat Donald Trump berterima kasih kepada Presiden China Xi Jinping karena menilai China telah menangani penyebaran Virus Corona, tak lama setelah Amerika mengkonfirmasi warganya yang telah terjangkit penyakit ini.
"China telah bekerja sangat keras untuk mengendalikan Virus Corona," tulis Trump dalam akun Twitter pribadinya.
"Amerika Serikat sangat menghargai upaya dan transparansi mereka. Itu semua akan bekerja dengan baik. Khususnya, atas nama Rakyat Amerika, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Presiden Xi!" lanjutnya seperti dikutip dari CNBC Internasional, Sabtu (25/1/2020).
Para ahli menyatakan virus ini mulai menyebar di akhir 2019 dan dinilai lebih kuat ketimbang virus H1N1 alias SARS yang berkembang pada 2002 hingga 2003.
Jumlah korban yang meninggal dunia akibat kasus ini hingga Jumat (24/1/2020) dilaporkan telah mencapai 41 orang dengan lebih dari 800 pasien yang terjangkit.
Untuk menanggapi kasus ini wilayah Wuhan telah menyelesaikan pembangunan rumah sakit baru dengan daya tampung 1.000 tempat tidur.
Sementara itu di Amerika, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS melaporkan contoh pertama kasus ini di Amerika. Disamping itu, Pusat Nasional Imunisasi dan Penyakit Pernafasan AS juga telah memantau 63 kasus dari 22 negara bagian.
Pejabat kesehatan setempat menyebutkan pasien kedua yang didiagnosis dengan virus tersebut adalah seorang wanita berusia 60-an yang baru saja kembali dari Wuhan. Pasien A.S. pertama, yang diagnosisnya dipastikan pada hari Selasa pekan ini yang juga kembali dari Wuhan.
Dalam sebuah wawancara pada hari Rabu (22/1/2020), Trump mengatakan bahwa ia percaya virus itu terkendali. Dia juga mengatakan dia memiliki kepercayaan pada pemerintah China untuk menjadi transparan.
"Kami memilikinya di bawah kendali. Ini akan baik-baik saja," katanya.
(roy/roy) Next Article Cegah Virus Corona, Maskapai RI Dilarang Terbang Ke Wuhan
"China telah bekerja sangat keras untuk mengendalikan Virus Corona," tulis Trump dalam akun Twitter pribadinya.
"Amerika Serikat sangat menghargai upaya dan transparansi mereka. Itu semua akan bekerja dengan baik. Khususnya, atas nama Rakyat Amerika, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Presiden Xi!" lanjutnya seperti dikutip dari CNBC Internasional, Sabtu (25/1/2020).
Jumlah korban yang meninggal dunia akibat kasus ini hingga Jumat (24/1/2020) dilaporkan telah mencapai 41 orang dengan lebih dari 800 pasien yang terjangkit.
Untuk menanggapi kasus ini wilayah Wuhan telah menyelesaikan pembangunan rumah sakit baru dengan daya tampung 1.000 tempat tidur.
Sementara itu di Amerika, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS melaporkan contoh pertama kasus ini di Amerika. Disamping itu, Pusat Nasional Imunisasi dan Penyakit Pernafasan AS juga telah memantau 63 kasus dari 22 negara bagian.
Pejabat kesehatan setempat menyebutkan pasien kedua yang didiagnosis dengan virus tersebut adalah seorang wanita berusia 60-an yang baru saja kembali dari Wuhan. Pasien A.S. pertama, yang diagnosisnya dipastikan pada hari Selasa pekan ini yang juga kembali dari Wuhan.
Dalam sebuah wawancara pada hari Rabu (22/1/2020), Trump mengatakan bahwa ia percaya virus itu terkendali. Dia juga mengatakan dia memiliki kepercayaan pada pemerintah China untuk menjadi transparan.
"Kami memilikinya di bawah kendali. Ini akan baik-baik saja," katanya.
(roy/roy) Next Article Cegah Virus Corona, Maskapai RI Dilarang Terbang Ke Wuhan
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular