Selain Virus Corona, Ini Virus dari China yang Hebohkan Dunia

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
24 January 2020 20:03
Flu Burung (H5N1)
Foto: Virus Corona di China. (AP Photo/Mark Schiefelbein)
Menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), H5N1 adalah jenis virus influenza yang menyebabkan penyakit pernapasan parah yang sangat menular pada burung yang disebut avian influenza (flu burung).
 
Meski menular dan dapat menjangkiti manusia, namun H5N1 sulit menularkan infeksi dari orang ke orang. Kemungkinan untuk seseorang meninggal saat terjangkit virus ini sekitar 60%.
 
Gejala-gejala yang muncul saat seseorang terinfeksi H5N1 bisa termasuk demam (sering demam tinggi, lebih dari 38 °C), batuk, sakit tenggorokan, dan nyeri otot.
 
"Gejala awal lainnya mungkin termasuk sakit perut, sakit dada dan diare. Infeksi dapat berkembang dengan cepat menjadi penyakit pernapasan berat (misalnya, kesulitan bernapas atau sesak napas, pneumonia, Sindrom Gangguan Pernafasan Akut) dan perubahan neurologis (perubahan status mental atau kejang)." jelas WHO dalam website resminya.
 
Menurut laporan Centers for Disease Control and Prevention (CDC), virus avian influenza (HPAI) A (H5N1) pertama kali terdeteksi pada tahun 1996 di angsa di China. Asian H5N1 pertama kali terdeteksi pada manusia pada tahun 1997 ketika wabah flu burung merebak di Hong Kong.
 
Setelahnya, wabah ini menyebar ke lebih dari 50 negara di Afrika, Asia, Eropa, dan Timur Tengah.




(roy/roy)

Pages

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular