
Banjir Jakarta, Anies: 85% Sudah Terkendali
Redaksi, CNBC Indonesia
05 January 2020 11:54

Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali memantau wilayah yang terkena banjir di DKI Jakarta. Kali ini, mantan Menteri Pendidikan itu, turun ke salah satu kawasan terdampak banjir di Kampung Makassar, Jakarta Timur, Minggu (5/1) pagi.
Bukan hanya memantau korban banjir, Anies juga melakukan kegiatan kerja bakti dan mengajak serta seluruh masyarakat. Di kesempatan itu, ia pun memaparkan kalau banjir sudah bisa ditangani di ibu kota.
"Ada 390 RW yang terendam. 85 persen, alhamdulilah bisa kami kendalikan airnya," kata Anies di kutip dari siaran langsung media sosial Instagram Anies @aniesbadwedan, sebagaimana ditulisĀ CNNIndonesia, Minggu (5/1).
Karena itu, hari ini Anies mengajak seluruh jajarannya untuk membersihkan 15 persen kawasan yang tersisa dampak banjir. Ia meminta kegiatan ini bukan dipandang sebagai ajang seremonial belaka, namun penuh makna solidaritas.
"Untuk itu, kita mau kerja, mau bersihkan, mau menunjukkan solidaritas kepada saudara kita yang kemarin mengalami bencana banjir. Ini bukan soal kerja pemerintah saja," ungkap dia.
"Pemerintah TNI dan Polri bisa mengerahkan jajaran untuk bekerja. Tapi kenapa kita tidak mengajak seluruh rakyat kita untuk gerakan bersama, Jakarta kita perbaiki sama."
Akibat hujan deras sejak 31 Desember 2019 malam hingga 1 Januari 2020 pagi banjir di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Alhasil ribuan orang harus mengungsi.
(sef/sef) Next Article Jakarta Dikepung Banjir, Ini Langkah-langkah Anies Baswedan
Bukan hanya memantau korban banjir, Anies juga melakukan kegiatan kerja bakti dan mengajak serta seluruh masyarakat. Di kesempatan itu, ia pun memaparkan kalau banjir sudah bisa ditangani di ibu kota.
"Ada 390 RW yang terendam. 85 persen, alhamdulilah bisa kami kendalikan airnya," kata Anies di kutip dari siaran langsung media sosial Instagram Anies @aniesbadwedan, sebagaimana ditulisĀ CNNIndonesia, Minggu (5/1).
"Untuk itu, kita mau kerja, mau bersihkan, mau menunjukkan solidaritas kepada saudara kita yang kemarin mengalami bencana banjir. Ini bukan soal kerja pemerintah saja," ungkap dia.
"Pemerintah TNI dan Polri bisa mengerahkan jajaran untuk bekerja. Tapi kenapa kita tidak mengajak seluruh rakyat kita untuk gerakan bersama, Jakarta kita perbaiki sama."
Akibat hujan deras sejak 31 Desember 2019 malam hingga 1 Januari 2020 pagi banjir di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Alhasil ribuan orang harus mengungsi.
(sef/sef) Next Article Jakarta Dikepung Banjir, Ini Langkah-langkah Anies Baswedan
Most Popular