Momen Mobil Erick Thohir Cs Hampir Masuk Jurang!
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
17 December 2019 18:16
Jakarta, CNBC Indonesia - Mobil yang ditunggangi jajaran kabinet Indonesia Maju nyaris terperosok di sebagian wilayah calon Ibu Kota Baru di antara Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Kejadian ini terjadi sekitar pukul 16:30 WITA, di sela kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke lokasi Ibu Kota baru, Selasa (17/12/2019). Mobil yang ditunggangi jajaran menteri, bahkan diakui hampir terperosok ke jurang.
"Ternyata di kanan jurang. Kita langsung turun ganti mobil," kata Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Fadjroel Rachman, yang menjadi salah satu penumpang mobil tersebut.
Mulanya, perjalanan menuju lokasi Ibu Kota baru tidak ada kendala berarti, sampai rombongan tiba di kawasan konsesi hak pengusahaan hutan (HPH) PT International Timber Corporation in Indonesia (ITCI) di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara.
Namun, berdasarkan pantauan CNBC Indonesia di lokasi, rombongan harus melalui jalanan yang belum diaspal sepanjang hampir 6 kilometer sebelum sampai ke titik lokasi utama. Belum lagi, ditambah dengan medan ekstrem berupa tanjakan dan turunan menukik
Cuaca gerimis akhirnya semakin memperparah kondisi jalan.
Jokowi yang menunggangi Toyota Land Cruiser RI 1 terlihat tak kesulitan melewati jalanan berbukit ini. Namun, mobil Toyota HIACE berplat KT 7321 K yang ditunggangi jajaran menteri justru kesulitan untuk mendaki jalan yang becek dan licin.
Bahkan, mobil tersebut nyaris masuk ke jurang yang berada di sisi kanan jalan. Alhasil, mobil tersebut tidak bisa melanjutkan perjalanan, para menteri pun harus rela untuk berjalan kaki menuju ke puncak bukit sebelum akhirnya kembali melanjutkan perjalanan.
Jajaran menteri tersebut yaitu Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Menteri ATR Sofyan Djalil, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman.
Meskipun para menteri berhasil dievakuasi, namun tidak semua rombongan bisa melanjutkan perjalanan. Rombongan wartawan misalnya, harus rela tidak bisa mengikuti iring-iringan mobil Jokowi lantaran medan yang cukup berat.
"Supir nggak berani buat maju. Jadi kita stand by dulu di sini," kata salah seorang anggota TNI yang mengawal perjalanan.
(dru) Next Article Banyak yang Ikut Nimbrung Bangun Ibu Kota, Yakin Pak Jokowi?
Kejadian ini terjadi sekitar pukul 16:30 WITA, di sela kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke lokasi Ibu Kota baru, Selasa (17/12/2019). Mobil yang ditunggangi jajaran menteri, bahkan diakui hampir terperosok ke jurang.
"Ternyata di kanan jurang. Kita langsung turun ganti mobil," kata Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Fadjroel Rachman, yang menjadi salah satu penumpang mobil tersebut.
 Foto: Sebagian lahan ibu kota baru di kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam. (CNBC Indonesia/Chandra Gian Asmara) |
Namun, berdasarkan pantauan CNBC Indonesia di lokasi, rombongan harus melalui jalanan yang belum diaspal sepanjang hampir 6 kilometer sebelum sampai ke titik lokasi utama. Belum lagi, ditambah dengan medan ekstrem berupa tanjakan dan turunan menukik
Cuaca gerimis akhirnya semakin memperparah kondisi jalan.
Jokowi yang menunggangi Toyota Land Cruiser RI 1 terlihat tak kesulitan melewati jalanan berbukit ini. Namun, mobil Toyota HIACE berplat KT 7321 K yang ditunggangi jajaran menteri justru kesulitan untuk mendaki jalan yang becek dan licin.
 Foto: Sebagian lahan ibu kota baru di kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam. (CNBC Indonesia/Chandra Gian Asmara) |
Bahkan, mobil tersebut nyaris masuk ke jurang yang berada di sisi kanan jalan. Alhasil, mobil tersebut tidak bisa melanjutkan perjalanan, para menteri pun harus rela untuk berjalan kaki menuju ke puncak bukit sebelum akhirnya kembali melanjutkan perjalanan.
Jajaran menteri tersebut yaitu Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Menteri ATR Sofyan Djalil, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman.
Meskipun para menteri berhasil dievakuasi, namun tidak semua rombongan bisa melanjutkan perjalanan. Rombongan wartawan misalnya, harus rela tidak bisa mengikuti iring-iringan mobil Jokowi lantaran medan yang cukup berat.
"Supir nggak berani buat maju. Jadi kita stand by dulu di sini," kata salah seorang anggota TNI yang mengawal perjalanan.
(dru) Next Article Banyak yang Ikut Nimbrung Bangun Ibu Kota, Yakin Pak Jokowi?
Most Popular