Jadi Juri Lomba Desain Ibu Kota, Ini Kriteria versi Kang Emil

Asep Toha Mahpud, CNBC Indonesia
17 December 2019 10:10
Saat ini hanya tersisa tiga peserta yang nantinya akan dipilih langsung oleh Presiden Jokowi.
Foto: Jadi Juri Lomba Disain Ibu Kota, Ini Kriterianya Ibukota Versi Ridwan Kamil. (CNBC Indonesia/Asep Toha)
Dubai, CNBC Indonesia - Lomba desain Ibu Kota baru Indonesia di Kalimantan Timur (Kaltim) telah memasuki babak final. Saat ini hanya tersisa tiga peserta yang nantinya akan dipilih langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Saat ini hanya tinggal tiga peserta lagi yang sudah dipilih tim juri. Nanti finalnya di Presiden," ungkap Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang juga menjadi salah satu juri lomba desain Ibu Kota baru saat ditemui di sela kunjungan kerja di Dubai, Uni Emirat Arab, (Senin, 16/12/2019).

Gubernur yang biasa disapa Kang Emil ini menolak menjelaskan lebih lanjut siapa saja kandidat pemenang lomba. Begitu pula detil rancangan kota yang ditawarkan ketiga peserta yang saat ini masuk ke tahap akhir lomba.


Namun, Kang Emil memberikan sejumlah gambaran umum soal tata kota yang baik. Menurut Gubernur yang juga lulusan arsitek ITB dan Tata kota Universitas Berkeley ini, sebuah kota semestinya bisa melekat dengan lingkungannya. Jadi jika ibu kota itu ada di pegunungan, kota tersebut harus memiliki corak pegunungan.

Sama halnya jika ibu kota yang akan dibangun berada di sungai atau daerah aliran sungai. Sungai tersebut harus menjadi bagian yang melekat dengan kota. Dengan perlakuan tersebut, kota yang dibangun bisa memiliki keterekatan bukan hanya dengan penghuninya, tapi juga dengan lingkungan sekitarnya.

"Jika kota itu di daerah sungai, sungainya bisa saja menjadi sarana transportasi utamannya. Mungkin saja ketika perayaan hari kemerdekaan, paradenya dilakukan di sungai tersebut," papar Ridwan Kamil.

Selain itu, dari fungsinya juga bisa menentukan desainnya. Hal ini terlihat pada tata kota Abu Dhabi di Uni Emirat Arab yang berfungsi sebagai pusat pemerintahan yang berbeda jauh dengan tata kota Dubai sebagai pusat bisnisnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi akan berada di Kalimantan Timur mulai hari ini, Selasa (17/12) hingga beberapa hari ke depan. Tujuannya untuk menentukan lokasi beberapa kluster pusat Ibu Kota baru.

Kepala Bappenas/Menteri PPN Suharso Monoarfa mengatakan tim penentu lokasi akan melakukan survei udara melalui helikopter untuk mencari lokasi pusat ibu kota. Sementara itu, Presiden Jokowi akan menempuh via jalan darat ke lokasi kluster-kluster pusat ibu kota. 

Begini transformasi Ibu Kota baru ala Jokowi

[Gambas:Video CNBC]


(tas/tas) Next Article Kang Emil Klarifikasi Kabar 'Ledakan' Covid-19 di Jawa Barat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular