Tinggal di Kawasan TOD, Ini Penghematan yang Bisa Didapat

Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
29 November 2019 12:10
Hunian LRT City yang mengusung konsep transit oriented development (TOD) yang dikembangkan ACP bisa memberikan efisiensi dan penghematan untuk masyarakat.
Foto: Berhitung Penghematan Tinggal Di Kawasan TOD/Green Avenue
Jakarta, CNBC Indonesia- Hunian LRT City yang mengusung konsep transit oriented development (TOD) yang dikembangkan PT Adhi Commuter Properti (ACP) bisa memberikan efisiensi dan penghematan untuk masyarakat.

Direktur Pemasaran dan Pengelolaan Properti ACP Hanif Setyo Nugroho mengatakan banyak kemudahan, efisiensi dan penghematan bila masyarakat dapat memanfaatkan gaya hidup urban dengan menggunakan transportasi umum Light Rail Transit (LRT). LRT merupakan proyek transportasi massal modern baru yang dikembangkan oleh induk ACP yaitu perusahaan BUMN PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI).

Menurut perhitungan Hanif, saat ini rute Bekasi Timur ke Cawang bila ditempuh situasi normal membutuhkan waktu sekitar 45 menit, dan bisa mencapai 2 jam jika macet. Dengan menggunakan LRT berkecepatan rata-rata 60 km/jam, perjalanan dapat ditempuh hanya 28 menit untuk rute Bekasi Timur-Cawang.

"Artinya ada efisiensi waktu mencapai 1,5 jam atau sekitar 3 jam setiap harinya," kata Hanif dalam siaran resminya, Jumat (29/11/2019).


Konsep penghematan dan efisiensi seperti ini terus didorong perusahaan terutama untuk kalangan milenial sebagai pembeli properti pertama. Menurut dia, generasi muda harus berhitung lebih kritis karena jika membeli nanti saat semuanya sudah beroperasi harganya akan semakin tidak terjangkau.

"Kami juga mengajak untuk merasakan experience perjalanan rumah-kantor dengan menikmati perjalanan menggunakan transportasi modern yang nyaman dan cepat," katanya.

Hanif mengatakan konsep hunian TOD ini akan menjadi tren hunian dan bertransportasi masa depan seperti di negara-negara maju. Tahap berikutnya sarana LRT ini akan saling tersambung dengan rute ke Cibubur, Kuningan, Senayan, Palmerah, Grogol, hingga Bogor. Rata-rata rute terjauh bisa ditempuh dalam waktu 50 menit, maka akan sangat efisien dan hemat biaya dibandingkan kita menggunakan kendaraan pribadi.

"Tren penjualan kami juga semakin meningkat seiring progres pembangunan LRT berjalan," kata Hanif.

Sejak Agustus 2019 telah dilakukan dynamic test untuk rute LRT Bekasi Timur - Cawang dengan menggunakan tiga gerbong kereta. Dynamic test merupakan uji pembebanan pada bantalan kereta yang terus dilakukan untuk menjamin jalurnya kuat dan lancar dengan pembebanan kereta. Di Bekasi Timur sendiri terdapat proyek Green Avenue, bagian dari LRT City dengan luas area 1,9 Ha.

Bila konsep hunian TOD ini mulai beroperasi LRT City Bekasi akan menjadi proyek LRT City pertama yang akan beroperasi.

"Targetnya LRT ini akan beroperasi pada akhir tahun depan bersamaan dengan operasionalnya fasilitas komersial di area ini berupa mal. Untuk apartemennya sendiri akan mulai diserahterimakan awal 2022, jadi konsumen bisa langsung menikmati fasilitas LRT saat tinggal di sini," ujarnya.


Selain Green Avenue, Adhi Commuter Properti juga mempunyai proyek lain di sepanjang jalur LRT Jabodebek diantaranya LRT City Bekasi - Eastern Green (Bekasi), LRT City Sentul - Royal Sentul Park (Bogor), LRT City Jatibening Baru - Gateway Park (Bekasi), LRT City Jakarta - Urban Signature (Jakarta Timur), Oase Park - Member of LRT City (Ciputat), Cisauk Point - Member of LRT City (Cisauk), LRT City MT Haryono - MTH 27 Office Suites & The Premiere MTH (MT Haryono) dan project yang terbaru berada di Bogor yaitu Adhi City, Rivia dan Grand Central Bogor yang pekan lalu diperkenalkan di gelaran pameran Indonesia Property Expo (IPEX) 2019.


(dob/dob) Next Article Mau Beli Properti Terkoneksi LRT, Ini Daftarnya!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular