
WN Prancis, Bernard Chene: Jokowi Dapat Dipercaya & Pintar
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
09 November 2019 11:49

Jakarta, CNBC Indonesia - Warga Negara Prancis, Bernard Chene ternyata adalah orang yang pertama kali memanggil Presiden Joko Widodo dengan sapaan Jokowi dan itu semula hanya berlaku untuk keduanya saat sama-sama menjadi mitra bisnis. Bernard sangat bangga dan menilai Jokowi sebagai sosok yang bisa diandalkan dan dapat dipercaya.
"Dapat diandalkan, dapat dipercaya, dan sangat pintar. Itu tiga kata untuk Jokowi," kata Bernard dalam unggahan video di akun resmi Jokowi di Youtube, Jumat (8/11/2019). Jokowi memberi judul videonya 'Panggil Jokowi Saja'.
Video tersebut memang baru ditonton 82.895 per 8 November lalu, dengan setidaknya 714 komentar dari para netizen. Tapi pada Sabtu (9/11) pukul 11.28 WIB, video itu sudah ditonton 107.336 dengan 953 komentar.
(tas) Next Article Misteri Terungkap! Ini Dia Pencipta Panggilan Nama "Jokowi"
"Dapat diandalkan, dapat dipercaya, dan sangat pintar. Itu tiga kata untuk Jokowi," kata Bernard dalam unggahan video di akun resmi Jokowi di Youtube, Jumat (8/11/2019). Jokowi memberi judul videonya 'Panggil Jokowi Saja'.
Video tersebut memang baru ditonton 82.895 per 8 November lalu, dengan setidaknya 714 komentar dari para netizen. Tapi pada Sabtu (9/11) pukul 11.28 WIB, video itu sudah ditonton 107.336 dengan 953 komentar.
Memang tidak banyak yang tahu bagaimana sebutan tersebut bermula dan terus dipakai hingga saat ini. Bernard Chene, seorang rekan bisnis masa muda Jokowi-lah yang mengungkapkan hal ini. Ternyata, nama panggilan Jokowi pada awalnya hanya digunakan untuk mereka berdua.
"Nama ini awalnya hanya di antara saya dan dia. Sekarang semua orang memanggilnya dengan nama itu," kata Bernard.
Mengetahui nama itu kini dikenal oleh banyak orang, dia mengaku bangga. "Ya mungkin sedikit senang sih karena kan saya yang membuatnya, bagus," bebernya.
Bernard lantas menceritakan momentum yang paling diingat bersama Jokowi. Dia menggali ingatannya menuju tahun 1999, di Solo.
Saat itu, ia mengaku sangat terkesan dengan kedewasaannya. Bernard bilang, dari tatapan matanya, terlihat kalau Jokowi merupakan sosok yang sangat pintar dan penuh gairah hidup.
"Saya saat itu memang sering berbisnis furnitur dengan paman beliau di Surakarta [Solo]. Suatu hari sang Paman memperkenalkan beliau kepada saya, beliau saat itu lulusan kehutanan. Dan saya bertanya apakah dia bisa memproduksi furnitur. Dan dengan mantap dia menjawab, Ya kenapa tidak."
Jokowi, menurutnya, langsung memperlihatkan sejumlah model furnitur dan diberikan ke Bernard. Dari situ, ia langsung merasa bisa mempercayainya untuk mulai berbisnis bersama. Ia pun tak pernah merasa dikecewakan ketika berbisnis dengan Jokowi.
Kini, Jokowi menjadi presiden. Ia menilai hal ini sangat luar biasa.
"Bagaimana kamu bisa percaya, seseorang yang biasa kerja bersama kamu di hutan, di pabrik, di kantor, suatu hari orang itu tidak lagi bekerja dengan kamu tapi menjadi seorang wali kota, seorang gubernur dan menjadi presiden dari negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia."
"Jadi ya saya terkejut, terkesan tapi sangat senang dengan apa yang terjadi dengannya," urainya.
"Nama ini awalnya hanya di antara saya dan dia. Sekarang semua orang memanggilnya dengan nama itu," kata Bernard.
Mengetahui nama itu kini dikenal oleh banyak orang, dia mengaku bangga. "Ya mungkin sedikit senang sih karena kan saya yang membuatnya, bagus," bebernya.
Bernard lantas menceritakan momentum yang paling diingat bersama Jokowi. Dia menggali ingatannya menuju tahun 1999, di Solo.
Saat itu, ia mengaku sangat terkesan dengan kedewasaannya. Bernard bilang, dari tatapan matanya, terlihat kalau Jokowi merupakan sosok yang sangat pintar dan penuh gairah hidup.
"Saya saat itu memang sering berbisnis furnitur dengan paman beliau di Surakarta [Solo]. Suatu hari sang Paman memperkenalkan beliau kepada saya, beliau saat itu lulusan kehutanan. Dan saya bertanya apakah dia bisa memproduksi furnitur. Dan dengan mantap dia menjawab, Ya kenapa tidak."
Jokowi, menurutnya, langsung memperlihatkan sejumlah model furnitur dan diberikan ke Bernard. Dari situ, ia langsung merasa bisa mempercayainya untuk mulai berbisnis bersama. Ia pun tak pernah merasa dikecewakan ketika berbisnis dengan Jokowi.
Kini, Jokowi menjadi presiden. Ia menilai hal ini sangat luar biasa.
"Bagaimana kamu bisa percaya, seseorang yang biasa kerja bersama kamu di hutan, di pabrik, di kantor, suatu hari orang itu tidak lagi bekerja dengan kamu tapi menjadi seorang wali kota, seorang gubernur dan menjadi presiden dari negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia."
"Jadi ya saya terkejut, terkesan tapi sangat senang dengan apa yang terjadi dengannya," urainya.
(tas) Next Article Misteri Terungkap! Ini Dia Pencipta Panggilan Nama "Jokowi"
Most Popular