Menteri Tua & Menteri Muda, Sri Mulyani: Harus Better Change!
Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
30 October 2019 08:41
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bercerita soal perasaannya ketika Nadiem Makarim masuk Kabinet Indonesia Maju sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, dan Pendidikan Tinggi (Mendikbud-Dikti).
Sri Mulyani yang saat ini berumur 57 tahun mengaku sedikit 'terusik' alias minder saat dirinya duduk di sebelah Nadiem Makarim, yang sudah menjadi menteri di usianya yang baru 35 tahun.
"Sebelah saya menteri muda, Nadiem. Saya merasa so old now," ujar Sri Mulyani di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Selasa (29/10/2019).
Lebih dari itu, keberadaan Nadiem bagi Sri Mulyani menjadi pengingat untuk dirinya sendiri, bahwa bangsa ini memang butuh inovasi-inovasi baru dari generasi muda.
"Saya diskusi dengannya. Kita banyak dengarkan apa yang dia pikirkan soal perubahan," kata dia.
"Itu proses bahwa memang perubahan adalah sebuah keniscayaan," lanjut dia.
Disandingkan dengan Nadiem di sebelahnya saat pelantikan jajaran menteri kabinet di Istana Negara, Rabu (23/10), menurut Sri Mulyani cukup mengusik dirinya. Mengusik ini dalam artian mengingatkannya bahwa perubahan harus dilakukan.
"Menteri yang so young ini buat saya mengusik, mengingatkan kepada saya. Saya sampaikan bahwa jangan pernah punya menteri yang sama [di Kementerian Keuangan untuk kedua kalinya] kemudian hidup PNS-nya tenang," tuturnya.
"Saya merasa harus better change. Atau kamu sekalian punah," tegasnya di depan seluruh PNS Kementerian Keuangan.
Menurut Sri Mulyani, semangat ini yang haruslah diingatkan ke seluruh jajaran Kementerian Keuangan, di mana, seluruh PNS harus mampu mengikuti perubahan.
"Like a dinosaurs kalau tidak change maka akan punah," terangnya.
(tas) Next Article Bos Gojek Nadiem Makarim ke Istana, Jadi Menteri Digital?
Sri Mulyani yang saat ini berumur 57 tahun mengaku sedikit 'terusik' alias minder saat dirinya duduk di sebelah Nadiem Makarim, yang sudah menjadi menteri di usianya yang baru 35 tahun.
"Sebelah saya menteri muda, Nadiem. Saya merasa so old now," ujar Sri Mulyani di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Selasa (29/10/2019).
Lebih dari itu, keberadaan Nadiem bagi Sri Mulyani menjadi pengingat untuk dirinya sendiri, bahwa bangsa ini memang butuh inovasi-inovasi baru dari generasi muda.
"Saya diskusi dengannya. Kita banyak dengarkan apa yang dia pikirkan soal perubahan," kata dia.
"Itu proses bahwa memang perubahan adalah sebuah keniscayaan," lanjut dia.
Disandingkan dengan Nadiem di sebelahnya saat pelantikan jajaran menteri kabinet di Istana Negara, Rabu (23/10), menurut Sri Mulyani cukup mengusik dirinya. Mengusik ini dalam artian mengingatkannya bahwa perubahan harus dilakukan.
"Menteri yang so young ini buat saya mengusik, mengingatkan kepada saya. Saya sampaikan bahwa jangan pernah punya menteri yang sama [di Kementerian Keuangan untuk kedua kalinya] kemudian hidup PNS-nya tenang," tuturnya.
"Saya merasa harus better change. Atau kamu sekalian punah," tegasnya di depan seluruh PNS Kementerian Keuangan.
Menurut Sri Mulyani, semangat ini yang haruslah diingatkan ke seluruh jajaran Kementerian Keuangan, di mana, seluruh PNS harus mampu mengikuti perubahan.
"Like a dinosaurs kalau tidak change maka akan punah," terangnya.
(tas) Next Article Bos Gojek Nadiem Makarim ke Istana, Jadi Menteri Digital?
Most Popular