
Proyek Kereta Cepat Bikin Pipa Terbakar, KCIC Minta Maaf
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
24 October 2019 10:44

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengaku akan bertanggung jawab atas insiden terbakarnya pipa Pertamina di lokasi proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), Cimahi, Jawa Barat. Karenanya, PT KCIC menyampaikan permintaan maaf.
"PT KCIC mohon maaf kepada PT Pertamina dan masyarakat atas insiden kebakaran tersebut," ungkap Direktur Utama PT KCIC Chandra Dwiputra, melalui jawaban tertulis kepada CNBC Indonesia, Rabu (23/10/2019).
PT KCIC tetap dan selalu berkoordinasi dengan Pertamina terkait dengan penanggulangan akibat kejadian ini. Sejalan dengan itu, untuk memastikan keamanan, ditegaskan bahwa pihaknya terus melakukan pemantauan kondisi di lapangan dan menerapkan perimeter pengamanan di lokasi kejadian.
"Kami akan bertanggungjawab terhadap kerusakan yang terjadi dan bekerja sama bersama segenap pihak yang berwajib untuk memulihkan keadaan segera dan memastikan kondisi di lapangan tidak terganggu," urainya.
Sementara itu, PR & CSR Manager PT KCIC, Deni Yusdiaana, menegaskan bahwa sejauh ini penyebab kejadian belum bisa dipastikan. Saat ini, investigasi tengah dilakukan oleh Polres Cimahi.
"Saat ini kan lokasi masih di police line. Jadi belum bisa masuk kita juga ke situ," urainya kepada CNBC Indonesia, Rabu (23/10/2019).
Hanya saya, dia menyebut bahwa bisa jadi penyebab kebakaran tersebut sesuai dengan dugaan yang selama ini beredar. Yakni, adanya kerusakan pipa karena aktivitas proyek KCIC.
"Tapi memang yang diduga ya seperti itu karena ada kerusakan di pipa Pertamina karena ada aktivitas di situ. Secara ininya kami belum bisa masuk ke lokasi karena masih di police line," paparnya.
(gus) Next Article KCIC Investigasi Pemicu Pipa Terbakar di Proyek Kereta Cepat
"PT KCIC mohon maaf kepada PT Pertamina dan masyarakat atas insiden kebakaran tersebut," ungkap Direktur Utama PT KCIC Chandra Dwiputra, melalui jawaban tertulis kepada CNBC Indonesia, Rabu (23/10/2019).
"Kami akan bertanggungjawab terhadap kerusakan yang terjadi dan bekerja sama bersama segenap pihak yang berwajib untuk memulihkan keadaan segera dan memastikan kondisi di lapangan tidak terganggu," urainya.
Sementara itu, PR & CSR Manager PT KCIC, Deni Yusdiaana, menegaskan bahwa sejauh ini penyebab kejadian belum bisa dipastikan. Saat ini, investigasi tengah dilakukan oleh Polres Cimahi.
"Saat ini kan lokasi masih di police line. Jadi belum bisa masuk kita juga ke situ," urainya kepada CNBC Indonesia, Rabu (23/10/2019).
Hanya saya, dia menyebut bahwa bisa jadi penyebab kebakaran tersebut sesuai dengan dugaan yang selama ini beredar. Yakni, adanya kerusakan pipa karena aktivitas proyek KCIC.
"Tapi memang yang diduga ya seperti itu karena ada kerusakan di pipa Pertamina karena ada aktivitas di situ. Secara ininya kami belum bisa masuk ke lokasi karena masih di police line," paparnya.
(gus) Next Article KCIC Investigasi Pemicu Pipa Terbakar di Proyek Kereta Cepat
Most Popular