
Janji Jokowi Periode II: Realisasikan Omnibus Law
Lidya Julita S & Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
20 October 2019 16:46

Jakarta, CNBC Indonesia - Joko Widodo (Jokowi) resmi menjadi Presiden untuk periode keduanya. Hal ini setelah membacakan sumpah di hadapan MPR.
Jokowi memberikan pidato pertamanya sebagai Presiden dalam periode keduanya.
Setidaknya dalam 5 tahun ke depan, Jokowi mengungkapkan ada 5 fokus yang siap dikerjakan.
Pertama, pembangunan SDM.
"Pembangunan SDM akan menjadi prioritas utama kita, membangun SDM yang pekerja keras, yang dinamis," tegas Jokowi di Gedung MPR, Minggu (20/10/2019).
Jokowi juga berujar untuk membangun SDM yang terampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Serta, mengundang talenta-talenta global bekerja sama.
"Itu pun tidak bisa diraih dengan cara-cara lama, cara-cara baru harus dikembangkan. Kita perlu endowment fund yang besar untuk manajemen SDM kita," tuturnya.
Kedua, Jokowi melanjutkan, pembangunan infrastruktur akan dilanjutkan.
Sementara, yang ketiga, yakni segala bentuk kendala regulasi harus sederhanakan.
"Harus kita potong, harus kita pangkas. Pemerintah akan mengajak DPR untuk menerbitkan 2 undang-undang besar. Pertama, UU Cipta Lapangan Kerja. Kedua, UU Pemberdayaan UMKM."
"Masing-masing UU tersebut akan menjadi Omnibus law, yaitu satu UU yang sekaligus merevisi beberapa UU, bahkan puluhan UU. Puluhan UU yang menghambat penciptaan lapangan kerja langsung direvisi sekaligus. Puluhan UU yang menghambat pengembangan UMKM juga akan langsung direvisi."
Sementara, keempat, penyederhanaan birokrasi harus terus dilakukan besar-besaran.
"Pada akhirnya, yang kelima adalah transformasi ekonomi. Kita harus bertransformasi dari ketergantungan pada sumber daya alam menjadi daya saing manufaktur dan jasa modern yang mempunyai nilai tambah tinggi bagi kemakmuran bangsa demi keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," tegas Jokowi.
(dru/dru) Next Article Anies, Airin, Sampai James Riady Masuk Satgas Omnibus Law
Jokowi memberikan pidato pertamanya sebagai Presiden dalam periode keduanya.
Setidaknya dalam 5 tahun ke depan, Jokowi mengungkapkan ada 5 fokus yang siap dikerjakan.
![]() |
Jokowi juga berujar untuk membangun SDM yang terampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Serta, mengundang talenta-talenta global bekerja sama.
"Itu pun tidak bisa diraih dengan cara-cara lama, cara-cara baru harus dikembangkan. Kita perlu endowment fund yang besar untuk manajemen SDM kita," tuturnya.
Kedua, Jokowi melanjutkan, pembangunan infrastruktur akan dilanjutkan.
Sementara, yang ketiga, yakni segala bentuk kendala regulasi harus sederhanakan.
"Harus kita potong, harus kita pangkas. Pemerintah akan mengajak DPR untuk menerbitkan 2 undang-undang besar. Pertama, UU Cipta Lapangan Kerja. Kedua, UU Pemberdayaan UMKM."
"Masing-masing UU tersebut akan menjadi Omnibus law, yaitu satu UU yang sekaligus merevisi beberapa UU, bahkan puluhan UU. Puluhan UU yang menghambat penciptaan lapangan kerja langsung direvisi sekaligus. Puluhan UU yang menghambat pengembangan UMKM juga akan langsung direvisi."
Sementara, keempat, penyederhanaan birokrasi harus terus dilakukan besar-besaran.
"Pada akhirnya, yang kelima adalah transformasi ekonomi. Kita harus bertransformasi dari ketergantungan pada sumber daya alam menjadi daya saing manufaktur dan jasa modern yang mempunyai nilai tambah tinggi bagi kemakmuran bangsa demi keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," tegas Jokowi.
(dru/dru) Next Article Anies, Airin, Sampai James Riady Masuk Satgas Omnibus Law
Most Popular