
Saat Tagar 'Ekonomi Sulit BPJS Melilit' Viral, Aku Kudu Piye?
Herdaru Purnomo, CNBC Indonesia
09 October 2019 08:23

APBN 2014 sekitar Rp 1.800 triliun, dan APBN 2020 Rp 2.500 triliun. Artinya naik Rp 700 triliun, kenapa tidak diprioritaskan untuk anggaran yang betul-betul menyentuh kebutuhan rakyat seperti tambahan untuk BPJS dan Listrik sehingga beban rakyat berkurang? Silakan publik menilai.
Demikian cuitan dari Mantan Sekretaris Menteri BUMN Said Didu.
Akun D_Mechy juga mencuit; 'Jangan Jadikan Peserta BPJS Sebagai Kambing Hitam'
Rakyat yang selalu disalahkan ketika defisit atau kerugian apapun yang terjadi di rezim ini. Lalu apa fungsi pemerintah?
Netizen setidaknya telah membuat tagar #EkonomiSulitBPJSMelilit menjadi trending topic pagi ini. Ketidakterimaan akan kenaikan iuran dengan menerapkan sanksi menjadi cuitan terbanyak.
HALAMAN SELANJUTNYA >>> Sanksi Menanti, Bikin Masyarakat Makin Pusing (NEXT)
(sef)
Demikian cuitan dari Mantan Sekretaris Menteri BUMN Said Didu.
Akun D_Mechy juga mencuit; 'Jangan Jadikan Peserta BPJS Sebagai Kambing Hitam'
Rakyat yang selalu disalahkan ketika defisit atau kerugian apapun yang terjadi di rezim ini. Lalu apa fungsi pemerintah?
Netizen setidaknya telah membuat tagar #EkonomiSulitBPJSMelilit menjadi trending topic pagi ini. Ketidakterimaan akan kenaikan iuran dengan menerapkan sanksi menjadi cuitan terbanyak.
HALAMAN SELANJUTNYA >>> Sanksi Menanti, Bikin Masyarakat Makin Pusing (NEXT)
Pages
Most Popular