
Wajah Baru Stasiun Manggarai: Merevolusi Perjalanan Kereta
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
07 October 2019 18:39

Jakarta, CNBC Indonesia - Stasiun Manggarai bakal jadi hub persinggahan perlintasan utama kereta di DKI Jakarta dan sekitarnya. Nantinya, kereta jarak jauh, KRL, hingga kereta bandara akan berhenti di Stasiun Manggarai.
Kasubag Humas Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Supandi, menjelaskan akan terdapat jalur khusus bagi masing-masing kereta berdasarkan tujuan.
"Nanti di sana itu ada main line untuk kereta api jarak jauh, itu nanti di atas (jalur layang)," ungkap Supandi kepada CNBC Indonesia, Senin (7/10/2019).
Di jajaran jalur atas juga akan terdapat jalur untuk KRL lintas Bogor. Sedangkan jalur bawah, khusus diperuntukkan bagi KRL lintas Bekasi dan KA Bandara.
"Jadi jalur nya sudah dipisah-pisahkan, enggak menyatu seperti saat ini," imbuh Supandi.
Dengan pemisahan itu, kereta yang akan tiba di Stasiun Manggarai tidak perlu berhenti terlebih dahulu untuk mengantre. Selama ini, menurutnya tidak sedikit KRL yang harus berhenti sebelum tiba di stasiun karena jalur yang tersedia di stasiun sudah penuh.
"Jadi kalau sudah dipisah-pisahkan nanti kapasitasnya juga semakin bagus, yang saat ini banyak kereta-kereta harus menunggu antrean itu bisa berkurang. Kalau bisa minimalisir enggak ada antrean," katanya.
Namun, itu semua bisa diterapkan jika proyek pengembangan Stasiun Manggarai sudah terbangun penuh. Saat ini, proses pembangunan masih berlangsung dan ditargetkan rampung pada akhir 2021 mendatang. Saat ini, yang sudah mengalami perubahan adalah jalur kereta bandara karena punya jalur khusus di Stasiun Manggarai.
(hoi/hoi) Next Article Meraba Masa Depan Stasiun Gambir & Manggarai, Sekeren Apa Ya?
Kasubag Humas Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Supandi, menjelaskan akan terdapat jalur khusus bagi masing-masing kereta berdasarkan tujuan.
"Nanti di sana itu ada main line untuk kereta api jarak jauh, itu nanti di atas (jalur layang)," ungkap Supandi kepada CNBC Indonesia, Senin (7/10/2019).
Di jajaran jalur atas juga akan terdapat jalur untuk KRL lintas Bogor. Sedangkan jalur bawah, khusus diperuntukkan bagi KRL lintas Bekasi dan KA Bandara.
"Jadi jalur nya sudah dipisah-pisahkan, enggak menyatu seperti saat ini," imbuh Supandi.
Dengan pemisahan itu, kereta yang akan tiba di Stasiun Manggarai tidak perlu berhenti terlebih dahulu untuk mengantre. Selama ini, menurutnya tidak sedikit KRL yang harus berhenti sebelum tiba di stasiun karena jalur yang tersedia di stasiun sudah penuh.
"Jadi kalau sudah dipisah-pisahkan nanti kapasitasnya juga semakin bagus, yang saat ini banyak kereta-kereta harus menunggu antrean itu bisa berkurang. Kalau bisa minimalisir enggak ada antrean," katanya.
![]() |
Namun, itu semua bisa diterapkan jika proyek pengembangan Stasiun Manggarai sudah terbangun penuh. Saat ini, proses pembangunan masih berlangsung dan ditargetkan rampung pada akhir 2021 mendatang. Saat ini, yang sudah mengalami perubahan adalah jalur kereta bandara karena punya jalur khusus di Stasiun Manggarai.
(hoi/hoi) Next Article Meraba Masa Depan Stasiun Gambir & Manggarai, Sekeren Apa Ya?
Most Popular