
5 Tahun Kerja Keras, Jokowi Ucapkan Terima Kasih ke Menteri
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
03 October 2019 14:04

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Kamis (3/10/2019). Adapun topiknya yakni Evaluasi Pelaksanaan RPJMN 2014-2019 dan Persiapan Implementasi APBN 2020.
Dalam pembukaan sidang kabinet, Jokowi secara khusus menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kerja keras para menteri.
"Sebelum saya mempersilakan Menkeu dan Kepala Bappenas, pertama saya ingin ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua menteri dan lembaga negara atas kerja kerasnya selama 5 tahun ini dalam membantu saya menjalankan visi dan program prioritas kira bersama," ungkap Jokowi.
Ia menambahkan, awal pembentukan Menteri Kabinet Kerja ini bukan semata-mata menjalankan visi-misi dari masing-masing menteri tapi misi Presiden. Menurutnya pun sudah banyak yang dikerjakan dengan berbagai keterbatasan yang ada.
"Dan tak lupa masih ada pekerjaan rumah yang belum bisa kita selesaikan," kata Jokowi.
Lima tahun ini, sambung Jokowi, telah disusun pondasi arah pembangunan nasional lebih produktif secara merata. Dan reformasi fiskal seperti APBN makin sehat dan mandiri.
"Saya juga sudah meletakkan pondasi pembangunan Indonesia sentris dalam lakukan percepatan pembangunan infrastruktur," terangnya.
(dru/dru) Next Article Jokowi Jengkel ke Menteri, Kenapa Ya?
Dalam pembukaan sidang kabinet, Jokowi secara khusus menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kerja keras para menteri.
"Sebelum saya mempersilakan Menkeu dan Kepala Bappenas, pertama saya ingin ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua menteri dan lembaga negara atas kerja kerasnya selama 5 tahun ini dalam membantu saya menjalankan visi dan program prioritas kira bersama," ungkap Jokowi.
![]() |
"Dan tak lupa masih ada pekerjaan rumah yang belum bisa kita selesaikan," kata Jokowi.
Lima tahun ini, sambung Jokowi, telah disusun pondasi arah pembangunan nasional lebih produktif secara merata. Dan reformasi fiskal seperti APBN makin sehat dan mandiri.
"Saya juga sudah meletakkan pondasi pembangunan Indonesia sentris dalam lakukan percepatan pembangunan infrastruktur," terangnya.
(dru/dru) Next Article Jokowi Jengkel ke Menteri, Kenapa Ya?
Most Popular