Internasional
Karena Thomas Cook, Maskapai Jerman Ini Terancam Bangkrut
Wangi Sinintya Mangkuto, CNBC Indonesia
25 September 2019 12:05
Jakarta, CNBC Indonesia - Maskapai penerbangan Jerman terkena imbas dari bangkrutnya maskapai dan juga perusahaan travel Thomas Cook. Condor, yang sahamnya dimiliki 49% oleh Thomas Cook, terancam gulung tikar.
Kesulitan keuangan membuat Condor mengajukan pinjaman ke pemerintah Jerman sebesar US$ 220 juta (Rp 3,1 triliun). Perusahaan kini tengah menunggu tanggapan pemerintah.
Bangkrutnya Thomas Cook menyebabkan 600.000 turis terdampar. Termasuk puluhan ribu warga negara Jerman yang tengah melancong.
Menteri Ekonomi Jerman, Peter Altmaier mengatakan bahwa pemerintah akan membuat keputusan tentang bantuan keuangan dalam beberapa hari mendatang.
"Saya yakinkan Anda bahwa kami akan melakukan segalanya dengan kekuatan kami, dan tidak meninggalkan kebutuhan bisnis yang terlewat, sehingga armada kami terus membawa pelanggan dengan andal ke tujuan liburan mereka di seluruh dunia dan kembali ke rumah seperti biasanya," kata Ralf Teckentrup selaku Chairman Condor, seperti dilansir dari bbc, Rabu (25/09/2019).
Meski demikian, ia mengatakan tidak akan membawa penumpang yang telah memesan Thomas Cook atau anak perusahaannya yang lain. Penumpang menyarankan penumpang menghubungi operator tur mereka sendiri.
Apa yang Terjadi Dengan Thomas Cook di Eropa?
Thomas Cook sebenarnya memiliki banyak anak perusahaan di Eropa. Sebagaimana dikutip dari DW.com di Jerman, anak perusahaan Thomas Cook antara lain Neckermann, Öger Tours, Air Marin dan Bucher Reisen.
Namun berbeda dengan induknya, anak usaha ini masih beroperasi tetapi berhenti membuka pemesanan. Secara general anak usaha Thomas Cook di negara itu, dianggap masih sehat dan tetap menguntungkan.
Sementara unit usaha Thomas Cook di Belanda telah membatalkan semua perjalanan yang dipesan melalui Thomas Cook Netherlands dan anak perusahaan Neckermann. Perusahaan-perusahaan mengatakan ada kemungkinan memenuhi pesanan perjalanan tetapi sayangnya tidak berhasil.
Pusat panggilan khusus (call center) telah disiapkan untuk mereka yang terkena dampak. Di Belanda, saat ini, ada 10.000 turis Belanda terbang dengan Thomas Cook.
Di Belgia, unit Thomas Cook mengatakan bahwa pelanggan yang telah memesan paket liburan untuk saat ini tidak dapat melakukan perjalanan. Sejumlah kantor Thomas Cook Belgia sudah ditutup pada Selasa.
"Kami memutuskan untuk tidak membiarkan pelanggan baru pergi hari ini. Kami mencari solusi untuk Thomas Cook Belgia. Kami ingin kejelasan sebelum pelanggan pergi lagi," kata Leen Segers, juru bicara Thomas Cook Belgia.
Brussels Airlines juga telah berhenti menerima penumpang yang telah memesan paket melalui Thomas Cook dan Neckermann. Maskapai ini membatalkan penerbangan yang beroperasi atas nama Thomas Cook, antara lain ke Tunisia.
(sef/sef) Next Article Perusahaan Perjalanan Tertua di Dunia Ini Bangkrut
Kesulitan keuangan membuat Condor mengajukan pinjaman ke pemerintah Jerman sebesar US$ 220 juta (Rp 3,1 triliun). Perusahaan kini tengah menunggu tanggapan pemerintah.
Bangkrutnya Thomas Cook menyebabkan 600.000 turis terdampar. Termasuk puluhan ribu warga negara Jerman yang tengah melancong.
Menteri Ekonomi Jerman, Peter Altmaier mengatakan bahwa pemerintah akan membuat keputusan tentang bantuan keuangan dalam beberapa hari mendatang.
"Saya yakinkan Anda bahwa kami akan melakukan segalanya dengan kekuatan kami, dan tidak meninggalkan kebutuhan bisnis yang terlewat, sehingga armada kami terus membawa pelanggan dengan andal ke tujuan liburan mereka di seluruh dunia dan kembali ke rumah seperti biasanya," kata Ralf Teckentrup selaku Chairman Condor, seperti dilansir dari bbc, Rabu (25/09/2019).
Meski demikian, ia mengatakan tidak akan membawa penumpang yang telah memesan Thomas Cook atau anak perusahaannya yang lain. Penumpang menyarankan penumpang menghubungi operator tur mereka sendiri.
Apa yang Terjadi Dengan Thomas Cook di Eropa?
Thomas Cook sebenarnya memiliki banyak anak perusahaan di Eropa. Sebagaimana dikutip dari DW.com di Jerman, anak perusahaan Thomas Cook antara lain Neckermann, Öger Tours, Air Marin dan Bucher Reisen.
Namun berbeda dengan induknya, anak usaha ini masih beroperasi tetapi berhenti membuka pemesanan. Secara general anak usaha Thomas Cook di negara itu, dianggap masih sehat dan tetap menguntungkan.
Sementara unit usaha Thomas Cook di Belanda telah membatalkan semua perjalanan yang dipesan melalui Thomas Cook Netherlands dan anak perusahaan Neckermann. Perusahaan-perusahaan mengatakan ada kemungkinan memenuhi pesanan perjalanan tetapi sayangnya tidak berhasil.
Pusat panggilan khusus (call center) telah disiapkan untuk mereka yang terkena dampak. Di Belanda, saat ini, ada 10.000 turis Belanda terbang dengan Thomas Cook.
Di Belgia, unit Thomas Cook mengatakan bahwa pelanggan yang telah memesan paket liburan untuk saat ini tidak dapat melakukan perjalanan. Sejumlah kantor Thomas Cook Belgia sudah ditutup pada Selasa.
"Kami memutuskan untuk tidak membiarkan pelanggan baru pergi hari ini. Kami mencari solusi untuk Thomas Cook Belgia. Kami ingin kejelasan sebelum pelanggan pergi lagi," kata Leen Segers, juru bicara Thomas Cook Belgia.
Brussels Airlines juga telah berhenti menerima penumpang yang telah memesan paket melalui Thomas Cook dan Neckermann. Maskapai ini membatalkan penerbangan yang beroperasi atas nama Thomas Cook, antara lain ke Tunisia.
(sef/sef) Next Article Perusahaan Perjalanan Tertua di Dunia Ini Bangkrut
Most Popular