
Menguat Terbatas, Rupiah Butuh Stimulus Lanjutan
Jakarta, CNBC Indonesia- Nilai tukar Rupiah terhadap greenback masih stagnan di posisi 14.025 pada perdagangan awal Selasa (10/9) tetapi menguat tipis terhadap Euro dan Yen Jepang serta Pound sterling.
Analis menilai saat ini mata uang Garuda memiliki ruang penguatan yang cukup bagus, hanya saja kondisi global masih cukup menekan nilai tukar, sehingga di proyeksi volatilitas Rupiah akan berada di rentang 14.000 - 14.200. Selain itu dilihat dari kondisi global, pasar masih menantikan stimulus lanjutan dari pemangkasan suku bunga acuan The Fed, Brexit hingga krisis Turki untuk mendorong penguatan mata uang dunia.
Selengkapnya saksikan dialog Maria Katarina dengan Business Development Director Waterfront Sekuritas, Jimmy Dimas dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Selasa, 10/9/2019).
-
1.
-
2.
-
3.