
Esemka Dianggap Mirip Mobil China, Ini Reaksi Luhut
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
09 September 2019 15:52

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan angkat bicara perihal keberadaan mobil Esemka. Luhut agak kesal dengan adanya anggapan bahwa mobil Esemka Bima yang model pick up mirip produk asal China.
Saat peluncuran Esemka Bima pada Jumat (6/9), warganet heboh dengan foto-foto sebuah mobil pick up buatan China, yang dikaitkan dengan Esemka Bima.
"Kita ini kayak kurang kerjaan saja. Yang ngomong-ngomong itu kurang kerjaan," kata Luhut di komplek parlemen Senayan Jakarta, Senin (9/9/2019).
Dia mengajak semua pihak berpikir objektif. Menurutnya, secara industri pabrik tersebut dikerjakan oleh orang-orang dalam negeri, tanpa campur tangan pekerja China.
"Semua orang melayu yang disitu. Mobil-mobil murah, dipakai rakyat biasa. Mau datang dari bulan, dari mana itu yang penting kan ada disitu dia," urainya.
Dia juga menegaskan bahwa Esemka tak bisa lagi dipertanyakan eksistensinya. Pasalnya, saat ini pabriknya sudah terbangun dan sudah berproduksi.
"Kenapa sih kita senang cari yang anu. Kan sudah jadi, ada pabriknya, semua pekerjanya orang Indonesia kan bagus," katanya.
Pada akhir pekan lalu, PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) meresmikan pabrik baru dan merilis produk pick up Esemka Bima. Mobil ini dibanderol Rp110 juta on the road.
(hoi/hoi) Next Article Siapa Pembeli Mobil Esemka?
Saat peluncuran Esemka Bima pada Jumat (6/9), warganet heboh dengan foto-foto sebuah mobil pick up buatan China, yang dikaitkan dengan Esemka Bima.
"Kita ini kayak kurang kerjaan saja. Yang ngomong-ngomong itu kurang kerjaan," kata Luhut di komplek parlemen Senayan Jakarta, Senin (9/9/2019).
Dia mengajak semua pihak berpikir objektif. Menurutnya, secara industri pabrik tersebut dikerjakan oleh orang-orang dalam negeri, tanpa campur tangan pekerja China.
"Semua orang melayu yang disitu. Mobil-mobil murah, dipakai rakyat biasa. Mau datang dari bulan, dari mana itu yang penting kan ada disitu dia," urainya.
Dia juga menegaskan bahwa Esemka tak bisa lagi dipertanyakan eksistensinya. Pasalnya, saat ini pabriknya sudah terbangun dan sudah berproduksi.
"Kenapa sih kita senang cari yang anu. Kan sudah jadi, ada pabriknya, semua pekerjanya orang Indonesia kan bagus," katanya.
Pada akhir pekan lalu, PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) meresmikan pabrik baru dan merilis produk pick up Esemka Bima. Mobil ini dibanderol Rp110 juta on the road.
(hoi/hoi) Next Article Siapa Pembeli Mobil Esemka?
Most Popular