
Breaking News
Neraca Dagang di Juli 2019 Masih Negatif, Defisit US$ 60 Juta
Lidya Julita S, CNBC Indonesia
15 August 2019 11:20

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan hasil ekspor-impor dan neraca perdagangan bulan Juli 2019.
Kepala BPS Suhariyanto menyampaikan konferensi persnya di Gedung BPS, Kamis (15/8/2019).
Ekspor pada Juli 2019 capai US$ 15,45 miliar. Turun 5,12% dibandingkan Juli 2018. Sementara nilai impor pada Juli 2019 mencapai US$ 15,51 miliar atau turun 15,21% dari Juli 2018.
Dengan perhitungan impor yang lebih tinggi, maka neraca perdagangan Juli 2019 mencatatkan defisit US$ 60 juta. "Defisit tipis. Tepatnya di US$ 63,5 juta," kata Suhariyanto.
Konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia memperkirakan ekspor pada Juli terkontraksi alias turun 11,59% year-on-year (YoY) dan impor negatif 19,38% YoY. Sementara neraca perdagangan diperkirakan defisit US$ 384,5 juta.
(Breaking News)
(Herdaru Purnomo/Taufan Adharsyah)
(dru) Next Article Top! Defisit Neraca Dagang di 2019 Turun Drastis ke US$ 3,2 M
Kepala BPS Suhariyanto menyampaikan konferensi persnya di Gedung BPS, Kamis (15/8/2019).
Ekspor pada Juli 2019 capai US$ 15,45 miliar. Turun 5,12% dibandingkan Juli 2018. Sementara nilai impor pada Juli 2019 mencapai US$ 15,51 miliar atau turun 15,21% dari Juli 2018.
Konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia memperkirakan ekspor pada Juli terkontraksi alias turun 11,59% year-on-year (YoY) dan impor negatif 19,38% YoY. Sementara neraca perdagangan diperkirakan defisit US$ 384,5 juta.
(Breaking News)
(Herdaru Purnomo/Taufan Adharsyah)
(dru) Next Article Top! Defisit Neraca Dagang di 2019 Turun Drastis ke US$ 3,2 M
Most Popular