Polisi Hong Kong Gunakan Water Cannon untuk Halau Pendemo

Wangi Sinintya, CNBC Indonesia
12 August 2019 18:27
Kepolisian Hong Kong menembakkan menggunakan water cannon untuk menghalau peserta demonstrasi anti-pemerintah, Senin (12/8/2019).
Foto: Demo Hong Kong (REUTERS/Issei Kato)
Hong Kong, CNBC Indonesia - Kepolisian Hong Kong menembakkan menggunakan water cannon untuk menghalau peserta demonstrasi anti-pemerintah, Senin (12/8/2019). Langkah itu merupakan peringatan kepada para pengunjuk rasa yang tak lelah beraksi dalam dua bulan terakhir.

Sekadar gambaran, Kepolisian Hong Kong tak pernah menggunakan water cannon sejak protes pro-demonstrasi pada 2014. Namun, langkah berbeda diambil kepolisian kali ini.

Sebagai respons atas tindakan tersebut, tiga orang yang mewakili peserta demonstrasi anti-pemerintah mengecam tindakan sewenang-wenang polisi. Mereka menegaskan kembali permintaan pemeriksaan independen untuk menyelidiki insiden-insiden tersebut.

"Bukan hanya water cannon," kata salah satu dari perwakilan pengunjuk rasa Steven Ng. "Polisi terus menggunakan segala macam senjata untuk menantang orang-orang Hong Kong dengan senjata mereka. Semua orang Hong Kong dengan hati nurani dapat melihat ini dengan jelas," lanjutnya.



Sepanjang akhir pekan, ketika para demonstran membuat barikade ke seberang kota, polisi menembakkan gas air mata ke stasiun kereta api bawah tanah yang sedang ramai. Puluhan pengunjuk rasa ditangkap.


Tidak hanya itu, penangkapan itu juga diwarnai dengan pemukulan oleh polisi. Polisi telah menangkap lebih dari 600 orang sejak demonstrasi dimulai dua bulan lalu.

Demonstrasi yang semakin panas ini telah membuat wilayah yang dikuasai oleh China itu ke dalam krisis paling serius selama beberapa dekade belakangan. Hal itu tentu memberikan tantangan terbesar bagi pemimpin China Xi Jinping sejak berkuasa pada 2012.

[Gambas:Video CNBC]


(miq/miq) Next Article China Akan Ubah Pemilu Legislatif Hong Kong

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular