Ada Peringatan Tsunami, Pelabuhan Merak Berjalan Normal
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
02 August 2019 20:55

Jakarta, CNBC Indonesia - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menegaskan operasi Pelabuhan Merak, Banten masih berjalan normal pasca gempa magnitudo 7,4 di Banten dan peringatan tsunami.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Imelda Alini mengatakan berdasarkan informasi pasca gempa Banten di Pelabuhan Merak sampai saat ini dari hasil koordinasi kami dgn BMKG, Basarnas, BPTD, KSOP, KSKP, Pol Air, Lanal Banten, Operasional Pelabuhan dan kapal tetap berjalan normal.
"Kami terus berkoordinasi dan tetap memonitor serta terus mengamati kondisi pasang surut air secara langsung, dsb untuk memastikan kondisi tetap aman untuk aktivitas penyeberangan," katanya dalam keterangan resmi, Jumat (2/8).
Ia mengatakan bila ada perkembangan terbaru akan segera diinformasikan kembali.
BMKG mengingatkan potensi tsunami usai gempa magnitudo 7,4 di wilayah Sumur, Pandeglang, Banten pada kedalaman 10 Km pada pukul 19.03. BMKG juga mengingatkan soal daerah-daerah yang berpotensi tsunami dengan status siaga dan waspada.
(hoi/hoi) Next Article Peringatan Dini: Gempa M 6,9 di Sulteng Berpotensi Tsunami
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Imelda Alini mengatakan berdasarkan informasi pasca gempa Banten di Pelabuhan Merak sampai saat ini dari hasil koordinasi kami dgn BMKG, Basarnas, BPTD, KSOP, KSKP, Pol Air, Lanal Banten, Operasional Pelabuhan dan kapal tetap berjalan normal.
Ia mengatakan bila ada perkembangan terbaru akan segera diinformasikan kembali.
BMKG mengingatkan potensi tsunami usai gempa magnitudo 7,4 di wilayah Sumur, Pandeglang, Banten pada kedalaman 10 Km pada pukul 19.03. BMKG juga mengingatkan soal daerah-daerah yang berpotensi tsunami dengan status siaga dan waspada.
(hoi/hoi) Next Article Peringatan Dini: Gempa M 6,9 di Sulteng Berpotensi Tsunami
Most Popular