
Jokowi Sampaikan Ultimatum Kepada Investor Danau Toba
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
30 July 2019 14:24

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Badan Otorita Danau Toba untuk mendesak investor agar segera membangun kawasan wisata di sekitar Danau Toba.
Berbicara di sela-sela kunjungan kerja di Sumatera Utara, Jokowi menegaskan tak akan ragu mengganti investor Danau Toba jika rencana pembangunan kawasan tersebut tak kunjung dilakukan.
"Investornya enggak mulai-mulai, stop ganti. Saya sekarang memang harus tegas gitu. Kalau ndak, kapan mulai? Tempat yang sangat bagus seperti ini gampang dicari investor," tegas Jokowi, dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Selasa (30/7/2019).
Jokowi menjelaskan terdapat tanah seluas 386 hektare di kawasan wisata Danau Toba yang sudah siap. Maka dari itu, kepala negara meminta agar pengembangan Danau Toba bisa segera dilakukan.
Nantinya, sambung dia, kawasan tersebut akan dibangun hotel bintang 4 dan bintang 5, resort, dan padang golf. Sementara itu, pemerintah akan mempercepat pembangunan infrastruktur jalan untuk memudahkan akses para wisatawan.
"Tetapi yang jelas ini untuk MICE, meeting, wisatanya juga komplit. Wisata air ada, wisata alam ada, air terjun ada, wisata religi ada. Sudah komplit," jelasnya.
Saat ini, pemerintah akan menyelesaikan pengembangan wilayah Tobasa seluas 386 hektare, sebelum pengembangan pariwisata di wilayah Humbang Hasundutan seluas 533 hektare.
"Sana lagi bregg, rampung lagi. Sekarang memang kerjanya seperti itu. Kerja barengan, terintegrasi pusat, provinsi, daerah, bagi-bagi. Tadi malam sudah kita bagi semuanya," kata Jokowi.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Jokowi Ancam Perusahaan Pencemar Kawasan Wisata Danau Toba
Berbicara di sela-sela kunjungan kerja di Sumatera Utara, Jokowi menegaskan tak akan ragu mengganti investor Danau Toba jika rencana pembangunan kawasan tersebut tak kunjung dilakukan.
"Investornya enggak mulai-mulai, stop ganti. Saya sekarang memang harus tegas gitu. Kalau ndak, kapan mulai? Tempat yang sangat bagus seperti ini gampang dicari investor," tegas Jokowi, dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Selasa (30/7/2019).
Nantinya, sambung dia, kawasan tersebut akan dibangun hotel bintang 4 dan bintang 5, resort, dan padang golf. Sementara itu, pemerintah akan mempercepat pembangunan infrastruktur jalan untuk memudahkan akses para wisatawan.
"Tetapi yang jelas ini untuk MICE, meeting, wisatanya juga komplit. Wisata air ada, wisata alam ada, air terjun ada, wisata religi ada. Sudah komplit," jelasnya.
Saat ini, pemerintah akan menyelesaikan pengembangan wilayah Tobasa seluas 386 hektare, sebelum pengembangan pariwisata di wilayah Humbang Hasundutan seluas 533 hektare.
"Sana lagi bregg, rampung lagi. Sekarang memang kerjanya seperti itu. Kerja barengan, terintegrasi pusat, provinsi, daerah, bagi-bagi. Tadi malam sudah kita bagi semuanya," kata Jokowi.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Jokowi Ancam Perusahaan Pencemar Kawasan Wisata Danau Toba
Most Popular