
Ada yang Berminat Jadi Rektor UI? Ayo Daftar!
Redaksi, CNBC Indonesia
01 July 2019 16:14

Jakarta, CNBC Indonesia - Panitia Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor (P3CR) Universitas Indonesia (UI) Periode 2019-2024 menyampaikan pendaftaran bakal calon rektor UI akan dibuka pada Rabu (10/7/2019). Pendaftaran bakal berlangsung hingga Jumat (2/8/2019).
Anggota P3CR UI Donny Gahral Adian mengatakan secara umum terdapat tiga kriteria utama bakal calon rektor yang dicari panitia. Semua sudah selaras dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Majelis Wali Amanat (MWA) UI.
"Pertama, memiliki kemampuan untuk memajukan UI dari sisi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat (Tridharma Perguruan Tinggi)," ujar Donny kepada CNBC Indonesia di Jakarta, Senin (1/7/2019).
Kedua, lanjut dia, yang bersangkutan harus memiliki komitmen kebangsaan terhadap Indonesia. Jangan sampai, menurut Donny, bakal calon rektor itu memiliki komitmen kebangsaan yang rendah atau bahkan tidak ada sama sekali kepada Tanah Air.
Ketiga, kata Donny, memiliki visi sesuai perkembangan Revolusi Industri 4.0. Pimpinan UI ke depan harus mampu menciptakan ekosistem dan output yang sesuai dengan perkembangan tersebut.
"Visi itu penting. Harus ada terobosan untuk UI sebagai universitas terbaik di Indonesia," kata Donny.
Berdasarkan keterangan dari P3CRUI, pengumuman calon rektor terjaring akan dilakukan 12 Agustus mendatang. Kemudian selama dua pekan sejak 14 Agustus hingga 28 Agustus 2019, dilakukan proses penyaring. Pengumuman 20 calon rektor tersaring akan dilakukan 2 September 2019.
Selanjutnya, proses penyaringan oleh pansus pilrek dilaksanakan pada 2-15 September 2019. Setelah itu, pengumuman tujuh calon rektor tersaing hingga presentasi di depan pakar akan dilakukan pada 16 September hingga 20 September 2019.
Pengumuman tiga calon rektor dilakukan 20 September 2019. Tiga hari berselang, dilakukan debat publik. Puncaknya, pada 25 September 2019, rektor terpilih akan ditetapkan.
Ketua MWA UI Saleh Husin berharap rektor terpilih dan jajaran dapat melanjutkan dan mempertajam langkah serta capaian yang ditorehkan rektor terdahulu. Saat ini, posisi rektor UI dijabat Muhammad Anis.
"Khususnya guna mengantarkan UI menjadi satu dari 200 perguruan tinggi terbaik dunia. Tidak ringan, mengingat di Asia Tenggara saja, UI masih berada di ranking ke-9," ujarnya, Sabtu (30/6/2019).
"UI yang semakin baik adalah UI yang kehadiran serta perannya dirasakan seluruh bangsa Indonesia, bukan kelompok, golongan tertentu, atau alumninya saja," lanjut menteri perindustrian periode 2014-2016 tersebut.
(miq/miq) Next Article Saleh Husin Ajak Putra-Putri Terbaik RI Daftar Jadi Rektor UI
Anggota P3CR UI Donny Gahral Adian mengatakan secara umum terdapat tiga kriteria utama bakal calon rektor yang dicari panitia. Semua sudah selaras dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Majelis Wali Amanat (MWA) UI.
"Pertama, memiliki kemampuan untuk memajukan UI dari sisi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat (Tridharma Perguruan Tinggi)," ujar Donny kepada CNBC Indonesia di Jakarta, Senin (1/7/2019).
Ketiga, kata Donny, memiliki visi sesuai perkembangan Revolusi Industri 4.0. Pimpinan UI ke depan harus mampu menciptakan ekosistem dan output yang sesuai dengan perkembangan tersebut.
"Visi itu penting. Harus ada terobosan untuk UI sebagai universitas terbaik di Indonesia," kata Donny.
Berdasarkan keterangan dari P3CRUI, pengumuman calon rektor terjaring akan dilakukan 12 Agustus mendatang. Kemudian selama dua pekan sejak 14 Agustus hingga 28 Agustus 2019, dilakukan proses penyaring. Pengumuman 20 calon rektor tersaring akan dilakukan 2 September 2019.
Selanjutnya, proses penyaringan oleh pansus pilrek dilaksanakan pada 2-15 September 2019. Setelah itu, pengumuman tujuh calon rektor tersaing hingga presentasi di depan pakar akan dilakukan pada 16 September hingga 20 September 2019.
Pengumuman tiga calon rektor dilakukan 20 September 2019. Tiga hari berselang, dilakukan debat publik. Puncaknya, pada 25 September 2019, rektor terpilih akan ditetapkan.
Ketua MWA UI Saleh Husin berharap rektor terpilih dan jajaran dapat melanjutkan dan mempertajam langkah serta capaian yang ditorehkan rektor terdahulu. Saat ini, posisi rektor UI dijabat Muhammad Anis.
"Khususnya guna mengantarkan UI menjadi satu dari 200 perguruan tinggi terbaik dunia. Tidak ringan, mengingat di Asia Tenggara saja, UI masih berada di ranking ke-9," ujarnya, Sabtu (30/6/2019).
"UI yang semakin baik adalah UI yang kehadiran serta perannya dirasakan seluruh bangsa Indonesia, bukan kelompok, golongan tertentu, atau alumninya saja," lanjut menteri perindustrian periode 2014-2016 tersebut.
![]() |
(miq/miq) Next Article Saleh Husin Ajak Putra-Putri Terbaik RI Daftar Jadi Rektor UI
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular