Jangan Kaget! RI Impor Barang dari Singapura Hingga Rp 46 T
Samuel Pablo, CNBC Indonesia
24 June 2019 13:15
Jakarta, CNBC Indonesia - Singapura boleh cuma punya wilayah kecil. Luas Singapura mungkin hanya sebesar Jakarta. Namun negara ini menjadi salah satu yang terkaya di dunia, dan bahkan banyak menjual barang ke Indonesia.
Badan Pusat Statistik (BPS), dalam datanya, Senin (24/6/2019), mengungkapkan sepanjang Januari-Mei 2019 nilai impor barang yang dilakukan Indonesia dari Singapura mencapai US$ 3,296 miliar, atau bila dirupiahkan sekitar Rp 46,5 triliun.
Hampir tiap tahun Indonesia mengimpor barang dari Singapura. Pada periode Januari-Mei tahun lalu, nilai impor barang dari Singapura US$ 4,071 miliar, lebih tinggi dari periode yang sama tahun ini. Namun tidak disebutkan dalam data itu barang apa yang diimpor Indonesia dari Singapura.
Selain Singapura, Indonesia juga tercatat banyak mengimpor barang dari Thailand. Pada Januari-Mei 2019, nilai impor barang dari Thailand mencapai US$ 3,954 miliar. Ini turun dari periode yang sama tahun lalu US$ 4,563 miliar.
Masih di ASEAN, Indonesia juga tercatat mengimpor barang dari Malaysia. Pada periode Januari-Mei 2019 nilainya mencapai US$ 2,506 miliar, turun tipis dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya US$ 2,553 miliar.
Secara total, RI mengimpor barang dari ASEAN dengan nilai US$ 11,796 miliar pada Januari-Mei 2019. Turun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya US$ 13,431 miliar.
Dalam data BPS disebutkan, negara asal barang impor terbanyak di Indonesia adalah China. Angka yang tercatat di BPS, impor barang China yang dilakukan Indonesia pada Januari-Mei 2019 adalah US$ 18,031 miliar, atau bila dirupiahkan dengan kurs US$ 1 = Rp 14.100, maka dalam 5 bulan di 2019 Indonesia mengimpor barang dari China Rp 254,2 triliun.
Secara persentase, impor barang dari China menyumbang 29,31% dari total impor Indonesia pada Januari-Mei 2019.
(wed/dru) Next Article Karet Hingga Pupuk, Ini 10 Barang Paling Banyak Diimpor RI
Badan Pusat Statistik (BPS), dalam datanya, Senin (24/6/2019), mengungkapkan sepanjang Januari-Mei 2019 nilai impor barang yang dilakukan Indonesia dari Singapura mencapai US$ 3,296 miliar, atau bila dirupiahkan sekitar Rp 46,5 triliun.
Hampir tiap tahun Indonesia mengimpor barang dari Singapura. Pada periode Januari-Mei tahun lalu, nilai impor barang dari Singapura US$ 4,071 miliar, lebih tinggi dari periode yang sama tahun ini. Namun tidak disebutkan dalam data itu barang apa yang diimpor Indonesia dari Singapura.
Selain Singapura, Indonesia juga tercatat banyak mengimpor barang dari Thailand. Pada Januari-Mei 2019, nilai impor barang dari Thailand mencapai US$ 3,954 miliar. Ini turun dari periode yang sama tahun lalu US$ 4,563 miliar.
Masih di ASEAN, Indonesia juga tercatat mengimpor barang dari Malaysia. Pada periode Januari-Mei 2019 nilainya mencapai US$ 2,506 miliar, turun tipis dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya US$ 2,553 miliar.
 Foto: Dok BPS |
Secara total, RI mengimpor barang dari ASEAN dengan nilai US$ 11,796 miliar pada Januari-Mei 2019. Turun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya US$ 13,431 miliar.
Dalam data BPS disebutkan, negara asal barang impor terbanyak di Indonesia adalah China. Angka yang tercatat di BPS, impor barang China yang dilakukan Indonesia pada Januari-Mei 2019 adalah US$ 18,031 miliar, atau bila dirupiahkan dengan kurs US$ 1 = Rp 14.100, maka dalam 5 bulan di 2019 Indonesia mengimpor barang dari China Rp 254,2 triliun.
Secara persentase, impor barang dari China menyumbang 29,31% dari total impor Indonesia pada Januari-Mei 2019.
(wed/dru) Next Article Karet Hingga Pupuk, Ini 10 Barang Paling Banyak Diimpor RI
Most Popular