Mau Lewat Tol Palimanan? Ini Rest Area Favorit Pemudik

tahir saleh, CNBC Indonesia
30 May 2019 09:30
Kepadatan memang berpotensi terjadi di Rest Area 207 A yang mengarah ke Brebes.
Foto: Palimanan/Detik.com
Jakarta, CNBC Indonesia - Pengamat tata kota Yayat Supriatna mengemukakan kepadatan berpotensi terjadi di Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau Rest Area 207 A di Jalan Tol Palimanan-Kanci, Cirebon, Jawa Barat, yang mengarah ke Brebes, Jawa Tengah.

Jalan Tol Palimanan-Kanci atau Jalan Tol PaliKanci adalah jalan tol yang berlokasi di Cirebon dan menjadi bagian dari Jalan Tol Trans Jawa. Dengan prediksi tingginya volume pemudik di rest area tersebut, maka berpotensi terjadi kepadatan atau bottleneck.

"Karena biasanya, orang ke rest area tidak hanya untuk satu keperluan, misalnya isi bensin. Terlebih rest area ini [207 A] adalah rest area favorit. Selain itu, ada kemungkinan rest area ini akan bertambah padat menjelang berbuka puasa. Jadi, saran saya perlu adanya penambahan petugas," saran Yayat, seperti dikutip dari siaran pers PT Jasa Marga Tbk, Kamis (30/5/2019).

Menanggapi ini, Deputy General Manager HR & General Affair Jasa Marga Cabang Palikanci Zakaria, mengatakan bahwa kepadatan memang berpotensi terjadi di Rest Area 207 A yang mengarah ke Brebes.


Maka itu, lantaran kerap dipadati pemudik, Jasa Marga Cabang Palikanci telah berupaya meningkatkan layanan guna menambah kenyamanan para pemudik yang singgah dan sekaligus mencegah kepadatan yang berimbas ke Main Road.

Strateginya antara lain menambah petugas pengatur lalu lintas, rambu-rambu petunjuk arah di dalam rest area, dan petugas kebersihan.

Selain itu, Jasa Marga Cabang Palikanci juga menyediakan tambahan rest area berupa TI Sementara di area Kantor Cabang Palikanci KM 204 Jalan Tol Palikanci. Untuk mengakses TI Sementara ini, pengguna jalan dapat keluar melalui GT Ciperna Timur KM 204 Jalan Tol Palikanci.

Lokasi Kantor Cabang Palikanci hanya berjarak sekitar 400 meter dari GT tersebut. TI Sementara ini dapat digunakan pada periode arus mudik maupun arus balik.

Fasilitas yang disediakan sangat memadai, seperti masjid, toilet, SPBU serta rumah makan yang lokasinya sangat dekat dengan Kantor Cabang Jasa Marga Palikanci.


"Terkait hal ini, Jasa Marga Cabang Palikanci antara lain berencana memasang sarana keselamatan jalan, seperti flashing light dan rambu peringatan hati-hati, pada lokasi black spot," katanya dalam keterangan resmi tersebut.

Perseroan, katanya, terus berupaya mengoptimalkan layanan di ruas tol Jawa Barat, selain juga ruas-ruas tol di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Hal ini dilakukan untuk menambah kenyamanan pemudik yang memang bepergian dengan tujuan ke berbagai wilayah di Jawa Barat maupun yang singgah di rest area sebelum melanjutkan perjalanan ke Jawa Tengah atau Jawa Timur.

Pihaknya memprediksi puncak arus mudik tahun ini melalui Gerbang Tol (GT) Palimanan Utama terjadi pada H-5 dengan jumlah 80.912 kendaraan.

Angka ini naik sekitar 12% dibandingkan periode sama tahun lalu, yakni 72.243 kendaraan atau naik sebesar 455% dibandingkan lalu lintas harian rata-rata (LHR) yang tercatat 14.282 kendaraan.

Zakaria menambahkan, ada sejumlah lokasi yang rawan kepadatan saat arus mudik Lebaran 2019 di Jalan Tol Palikanci. Lokasi-lokasi tersebut adalah Off Ramp GT Ciperna Barat, On Ramp GT Palimanan 3, dan Off Ramp GT Kanci, untuk mengantisipasi kepadatan pada lokasi-lokasi tersebut, Cabang Palikanci telah menambah kapasitas transaksi pada GT dimaksud dengan menambah gardu transaksi serta menyiapkan mobile reader.

Terkait penerapan one way pada tanggal 30 Mei-2 Juni 2019 untuk arus mudik, Jasa Marga Cabang Palikanci telah menyiapkan sejumlah rambu atau petunjuk arah, seperti rambu one way yang mengarah ke rest area atau ke kota-kota tertentu berikut nama exit tol gerbang tolnya.

"Kerap kali dari tahun-tahun sebelumnya, rest area kami dipenuhi oleh para pemudik. Kami optimis dengan adanya one way, pelayanan kami akan menjadi lebih baik," ujar Zakaria.

Foto: Infografis/Mau Mudik Aman Tentram Damai Sentosa?/Arie Pratama

(tas) Next Article H-3, Lebih dari 75.000 Kendaraan Tinggalkan Jakarta!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular