Pindah ke Mana Kalau Rumahnya Digusur? Ini Kata Menteri PUPR
Fikri Muhammad, CNBC Indonesia
15 May 2019 19:08
Jakarta, CNBC Indonesia - Rumah pribadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di Bekasi, Jawa Barat, ikut menjadi lokasi yang akan digusur demi melancarkan pembangunan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu).
Kabar ini seharian ramai diperbincangkan warganet setelah Mahfud MD men-cuit di Twitter-nya @mohmahfudmd soal penggusuran ini. Cuitan mantan Menteri Pertahanan era Presiden Abdurrahman Wahid ini langsung dibanjiri komentar warganet yang bernada positif mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Menteri PUPR.
Ditemui di kantor Kementerian PPN/Bappenas, Menteri Basuki yang bernama lengkap Mochamad Basoeki Hadimoeljono pun buka suara soal penggusuran tersebut.
"Ya semuanya [digusur]," katanya, Rabu (15/5/2019).
"Itu sudah lama kan rencana Tol Becakayu yang nanti akan diteruskan ke Tambun [Bekasi Timur]. Pas rutenya itu lewat Kalimalang karena memang konstruksinya pakai pinggir saluran elevated. Yang dibutuhkan dari tepi tol ke RoW [right of way] nya itu 24,7 meter. Rumah saya dari saluran Kalimalang, pagernya, cuma 15 meter. Jadi kena semua," jelas Basuki.
Right of way yang dia maksud adalah istilah yang merujuk pada hak untuk mengganggu akses normal ke beberapa lokasi fisik untuk alasan khusus.
Saat ditanya uang ganti rugi, mantan Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum 2013 - 2014 itu belum mendapatkan informasi detail.
"Belum tau, baru sosialisasi. Saya dapat surat dari Wali Kota, dan Wali Kota juga sudah setuju jalur itu. Dari Waskita [Waskita Karya] jalurnya lewat situ. Official-nya blm jalan," katanya.
Dia menjelaskan bahwa dia sudah melihat lokasi jalur yang dimaksud tersebut dalam rancangan. "Waktu saya tanya jalur di mana, dijawab ini Pak jalurnya. Ya sudah terusin. Karen mungkin ini memang jalur yang optimal," katanya.
Ketika ditanya akan membeli rumah di mana dan pindah ke mana, sang menteri yang suka nge-band ini hanya tertawa.
(tas) Next Article Dear Pak Basuki, Masih Mau Jadi Menteri Lagi Nih?
Kabar ini seharian ramai diperbincangkan warganet setelah Mahfud MD men-cuit di Twitter-nya @mohmahfudmd soal penggusuran ini. Cuitan mantan Menteri Pertahanan era Presiden Abdurrahman Wahid ini langsung dibanjiri komentar warganet yang bernada positif mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Menteri PUPR.
Ditemui di kantor Kementerian PPN/Bappenas, Menteri Basuki yang bernama lengkap Mochamad Basoeki Hadimoeljono pun buka suara soal penggusuran tersebut.
"Ya semuanya [digusur]," katanya, Rabu (15/5/2019).
Right of way yang dia maksud adalah istilah yang merujuk pada hak untuk mengganggu akses normal ke beberapa lokasi fisik untuk alasan khusus.
 Foto: @mohmahfudmd |
Saat ditanya uang ganti rugi, mantan Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum 2013 - 2014 itu belum mendapatkan informasi detail.
"Belum tau, baru sosialisasi. Saya dapat surat dari Wali Kota, dan Wali Kota juga sudah setuju jalur itu. Dari Waskita [Waskita Karya] jalurnya lewat situ. Official-nya blm jalan," katanya.
Dia menjelaskan bahwa dia sudah melihat lokasi jalur yang dimaksud tersebut dalam rancangan. "Waktu saya tanya jalur di mana, dijawab ini Pak jalurnya. Ya sudah terusin. Karen mungkin ini memang jalur yang optimal," katanya.
Ketika ditanya akan membeli rumah di mana dan pindah ke mana, sang menteri yang suka nge-band ini hanya tertawa.
(tas) Next Article Dear Pak Basuki, Masih Mau Jadi Menteri Lagi Nih?
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular