Terungkap, Alasan Jokowi Sebar Rapelan & Gaji ke-13 Barengan

Lidya Julita S, CNBC Indonesia
24 April 2019 14:33
APBN sebagai instrumen fiskal disiapkan untuk membuat ekonomi dalam negeri bergairah.
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani memberi Keynote Speech pada ABAC Women’s Luncheon dengan tema “Pushing Growth of Woman-LED Social Enterprise” (CNBC Indonesia/Lidya Julita S)
Jakarta, CNBC Indonesia - Situasi ekonomi global masih tak menentu. Tak ada yang bisa diharapkan untuk membuat ekspor-impor, dan kerja sama dagang dengan negara lain tumbuh menopang ekonomi Indonesia.

Untuk itu, APBN sebagai instrumen fiskal disiapkan untuk membuat ekonomi dalam negeri bergairah.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan faktor-faktor dari dalam negeri yang mampu mendorong ekonomi bergerak sesuai harapan. Terutama untuk tetap menjaga konsumsi rumah tangga.

"Pertama, kalau yang disampaikan Presiden kemarin adalah kalau kita menginginkan suatu pertumbuhan yang tinggi."

Terungkap, Alasan Jokowi Sebar Rapelan & Gaji ke-13 BarenganFoto: Menteri Keuangan Sri Mulyani memberi Keynote Speech pada ABAC Women’s Luncheon dengan tema “Pushing Growth of Woman-LED Social Enterprise” (CNBC Indonesia/Lidya Julita S)


"Faktor-faktor dalam negeri menentukan. Konsumsi. Oleh karena itu jaga inflasi tetap stabil rendah penting sekali, persediaan barang juga apalagi ini jelang puasa dan lebaran," kata Sri Mulyani di Jakarta, Rabu (24/4/2019).

Menurutnya menjadi sangat penting agar inflasi tidak meningkat secara musiman ini sampai dengan pertengahan tahun.

"Kita semua kalau dari sisi policy pemerintahan, THR [Tunjangan Hari Raya], Gaji ke-13 dan juga kemarin Rapel [Kenaikan Gaji] untuk kenaikan semua sudah dilakukan."

"Ini bawa momentum cukup tinggi untuk kuartal kedua dan ketiga meskipun ada libur panjang biasanya akan mempengaruhi," papar Sri Mulyani.

Sementara itu, Sri Mulyani menambahkan, ada lagi yang mampu didorong untuk menopang pertumbuhan ekonomi dalam negeri. Adalah investasi.

"Dari sisi iklim investasi juga harus. Ini yang bapak Presiden harapkan untuk para Menteri dan Pemda kerja keras untuk betul-betul mempermudah di dalam menciptakan iklim investasi yang baik."





(dru/dru) Next Article Momen Sri Mulyani Pimpin Serah Terima Jenazah JB Sumarlin

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular