
Bensin Pulau Buru Dulu Rp 12 Ribu/Liter, Kini Semurah Jakarta
Donald Banjarnahor, CNBC Indonesia
22 February 2019 16:10

Jakarta, CNBC Indonesia- Titik BBM satu harga bertambah lagi, kali ini sampai ke Pulau Buru, Maluku. Harga bensin yang semula bisa menyentuh harga Rp 12 ribu seliter, kini sama dengan Jakarta yakni hanya Rp 6.450 per liter untuk jenis Premium.
Sebelum ada BBM satu harga di titik tersebut, tepatnya Kecamatan Air Buaya Kabupaten Buru, masyarakat mesti menempuh jarak lebih dari 88 Km ke SPBU yang ada di Namlea, atau 60 Km ke APMS Lala Desa Waplau lewat jalur darat.
"Ini adalah BBM Satu Harga satu-satunya di Pulau Buru," kata Sekjen Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ego Syahrial saat meresmikan SPBU Kompak di Desa Waimangit, Kecamatan Air Buaya, Kabupaten Buru, Jumat (22/2).
Ego mengatakan pasokan BBM di SPBU Kompak Kecamatan Air Buaya Kabupaten Buru yang sudah beroperasi sejak 28 September 2018 ini dipasok dari Terminal BBM Namlea sejauh kurang lebih 100 Km atau sekitar kurang lebih 3 (tiga) jam jalan darat dengan alokasi perbulan sekitar 60 Kiloliter (KL) untuk Premium dan Solar sebanyak 20 KL. SPBU tersebut dan akan melayani sekitar 2.825 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 11.299 jiwa.
Kuota volume BBM subsidi tahun 2019 untuk Kabupaten Buru sebesar 4.979 KL untuk Minyak Solar, 7.132 KL untuk Minyak Tanah. Sedangkan kuota Volume BBM Penugasan Premium untuk Kabupaten Buru sebesar 9.097 KL.
Saksikan video soal BBMÂ satu harga di bawah ini
[Gambas:Video CNBC]
(gus) Next Article Mengintip Hasil Program BBM Satu Harga A la Jokowi
Sebelum ada BBM satu harga di titik tersebut, tepatnya Kecamatan Air Buaya Kabupaten Buru, masyarakat mesti menempuh jarak lebih dari 88 Km ke SPBU yang ada di Namlea, atau 60 Km ke APMS Lala Desa Waplau lewat jalur darat.
Ego mengatakan pasokan BBM di SPBU Kompak Kecamatan Air Buaya Kabupaten Buru yang sudah beroperasi sejak 28 September 2018 ini dipasok dari Terminal BBM Namlea sejauh kurang lebih 100 Km atau sekitar kurang lebih 3 (tiga) jam jalan darat dengan alokasi perbulan sekitar 60 Kiloliter (KL) untuk Premium dan Solar sebanyak 20 KL. SPBU tersebut dan akan melayani sekitar 2.825 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 11.299 jiwa.
Kuota volume BBM subsidi tahun 2019 untuk Kabupaten Buru sebesar 4.979 KL untuk Minyak Solar, 7.132 KL untuk Minyak Tanah. Sedangkan kuota Volume BBM Penugasan Premium untuk Kabupaten Buru sebesar 9.097 KL.
Saksikan video soal BBMÂ satu harga di bawah ini
[Gambas:Video CNBC]
(gus) Next Article Mengintip Hasil Program BBM Satu Harga A la Jokowi
Most Popular