Hantu Pajak Itu Bernama Shortfall, 'Gentayangan' 10 Tahun!

Jakarta, CNBC Indonesia - Realisasi pendapatan negara untuk kali pertama di era pemerintahan Presiden Joko Widodo berhasil melampaui target yang ditetapkan dalam APBN 2018.

Berdasarkan data Kementerian Keuangan, realisasi pendapatan negara per 31 Desember 2018 mencapai Rp 1.942,3 triliun atau 102,5% dari target yang ditetapkan dalam kas keuangan negara.

Meski demikian, untuk kesekian kalinya realisasi penerimaan pajak kembali tak mencapai target. Kekurangan penerimaan pajak (shortfall) tahun ini, tercatat sebesar Rp 108,1 triliun.

Baca: Kinerja Pajak 2018, Lagi-Lagi Tak Capai Target

Angka tersebut, jauh lebih tinggi dibandingkan proyeksi pemerintah yang sebelumnya memperkirakan shortfall pajak pada tahun ini mencapai Rp 73,1 triliun.

Menilik secara historisnya, ini merupakan tahun ke-10 realisasi penerimaan pajak kerap mengalami shortfall. Terakhir kali penerimaan pajak mencapai target yakni pada tahun 2008.

Berikut data realisasi penerimaan sejak 2008 sampai 2018 :

• 2008 : Realisasi Rp 535 triliun atau 93,6% dari target Rp 571 triliun
• 2009 : Realisasi Rp 545 triliun atau 94,5% dari target Rp 577 triliun
• 2010 : Realisasi Rp 628 triliun atau 94,9% dari target Rp 662 triliun
• 2011 : Realisasi Rp 743 triliun atau 97,3% dari target Rp 764 triliun
• 2012 : Realisasi Rp 836 triliun atau 94,5% dari target Rp 885 triliun
• 2013 : Realisasi Rp 921 triliun atau 92,6% dari target Rp 995 triliun
• 2014 : Realisasi Rp 985 triliun atau 91,9% dari target Rp 1.072 triliun
• 2015 : Realisasi Rp 1.055 triliun atau 81,5% dari target Rp 1.294 triliun
• 2016 : Realisasi Rp 1.283 triliun atau 83,4% dari target Rp 1.539 triliun
• 2017 : Realisasi Rp 1.147 triliun atau 89,4% dari target Rp 1.283 triliun
• 2018 : Realisasi Rp 1.315,9 triliun atau 92,4% dari target Rp 1.424 triliun

Terlepas dari hal tersebut, kinerja penerimaan pajak sepanjang tahun ini patut diacungi jempol. Pasalnya, pertumbuhan penerimaan pajak pada tahun ini mencatatkan pertumbuhan sebesar 14,32%.

Dengan demikian, maka secara keseluruhan rasio pajak mengalami peningkatan 0,8% menjadi 11,5%. Pemerintah pun akan fokus meningkatkan tax ratio terus naik melalui berbagai langkah.


(dru) Next Article Soal Penerimaan: Bea Cukai Bisa Tersenyum, Pegawai Pajak?