Video
Ini Pekerjaan Rumah Agar Investasi Internasional Meningkat
28 December 2018 13:40
Jakarta, CNBC Indonesia- Posisi investasi internasional Indonesia naik tipis. Pada kuartal III 2018 posisi investasi Indonesia mencatatkan net kewajiban sebesar USD 297,03 miliar atau setara 28,5% terhadap produk domestik bruto (PDB). Angka tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan posisi net kewajiban pada akhir kuartal ke 2 tahun 2018 sebesar USD 296,93 miliar.
Naiknya net kewajiban investasi di kuartal ke-3 tahun 2018 sejalan dengan kewajiban finansial luar negeri (KFLN) yang sedikit lebih tinggi jika dibandingkan dengan posisi aset finansial luar negeri. Pada akhir triwulan III 2018, posisi KFLN naik USD 1,6 miliar atau 0,3% (QoQ) menjadi USD 633,6 miliar. Peningkatan posisi KFLN tersebut didorong oleh masuknya aliran modal asing, terutama dalam bentuk investasi langsung dan investasi lainnya.
Berikut dialog Maria Katarina dengan Josua Pardede, Vice President Economist Bank Permata, soal beberapa hal yang seharusnya diperbaiki untuk mendorong investasi ke dalam negeri.
Naiknya net kewajiban investasi di kuartal ke-3 tahun 2018 sejalan dengan kewajiban finansial luar negeri (KFLN) yang sedikit lebih tinggi jika dibandingkan dengan posisi aset finansial luar negeri. Pada akhir triwulan III 2018, posisi KFLN naik USD 1,6 miliar atau 0,3% (QoQ) menjadi USD 633,6 miliar. Peningkatan posisi KFLN tersebut didorong oleh masuknya aliran modal asing, terutama dalam bentuk investasi langsung dan investasi lainnya.
Berikut dialog Maria Katarina dengan Josua Pardede, Vice President Economist Bank Permata, soal beberapa hal yang seharusnya diperbaiki untuk mendorong investasi ke dalam negeri.
Saksikan live streaming program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini