
Jokowi Targetkan 2024 Swasembada Pangan, Apa Kata Prabowo?
Iswari Anggit, CNBC Indonesia
08 December 2018 12:06

Jakarta, CNBC Indonesia - Kedua kubu calon presiden dan calon wakil presiden 2019, saling "unjuk gigi" terkait program swasembada pangan dan bagaimana mensejahterakan petani. Hal ini disampaikan keduanya, dalam segmen Your Money Your Vote, di CNBC Indonesia TV.
Kubu Jokowi-Ma'ruf Amin, yang diwakili oleh Johnny G. Plate, menargetkan swasembada pangan pada tahun 2024. Untuk mencapai hal itu, Johnny menjelaskan kalau pembangunan infrastruktur menjadi elemen penting yang harus diutamakan.
"Pertama, omong kosong semualah kalau kita ngomong tersedianya supply tanpa mempersiapkan infrastruktur. Jokowi-Ma'ruf Amin akan menyelesaikan infrastruktur, irigasi sampai selesai dengan benar. Jokowi-Ma'ruf Amin akan memastikan ketersediaan lahan untuk produksi pangan," jelas Johnny yang merupakan Anggota DPR di studio CNBC kemarin (7/12/2018).
Menurut Johnny, jika infrastruktur sudah terbangun, maka swasembada pangan dan program lain yang berkaitan dengan kesejahteraan petani bisa terlaksana dengan baik. Hal ini dikarenakan jalurnya sudah terbangun, sehingga daerah-daerah terpencil maupun tempat tinggal para petani bisa dijangkau.
Sementara kubu oposisi, yakni kubu Prabowo-Sandi, yang diwakili oleh Alexander Yahya, belum bisa memastikan target swasembada pangan terealisasi. Sayangnya, pihaknya belum bisa menjelaskan program swasembada pangan maupun kesejahteraan petani.
[Gambas:Video CNBC]
"Terus terang saya juga sudah dengar dari 2014 mau swasembada pangan, ternyata tidak tercapai gitukan. Ya saya mengajak voters, pemirsa, saya percaya CNBC ini penontonnya adalah kelompok-kelompok masyarakat yang intelektual. Realita saja, kalau manajemennya tidak bisa deliver ya kita ganti dengan manajemen yang benar," kata Yahya.
"Jelas kita punya target swasembada, tapi kita itu harus menghadirkan suatu sistem yang jelas, kita akan punya, kita akan hadirkan ke Anda, mungkin di dalam waktu-waktu dekat ini," ujar Yahya.
Diakui Yahya, meskipun belum bisa menentukan target swasembada pangan, pihaknya memastikan akan menemukan sistem yang tepat dalam waktu dekat, dan menunjukkan pada masyarakat.
(dru) Next Article Jokowi Angkat Prabowo jadi "Panglima" Ketahanan Pangan
Kubu Jokowi-Ma'ruf Amin, yang diwakili oleh Johnny G. Plate, menargetkan swasembada pangan pada tahun 2024. Untuk mencapai hal itu, Johnny menjelaskan kalau pembangunan infrastruktur menjadi elemen penting yang harus diutamakan.
"Pertama, omong kosong semualah kalau kita ngomong tersedianya supply tanpa mempersiapkan infrastruktur. Jokowi-Ma'ruf Amin akan menyelesaikan infrastruktur, irigasi sampai selesai dengan benar. Jokowi-Ma'ruf Amin akan memastikan ketersediaan lahan untuk produksi pangan," jelas Johnny yang merupakan Anggota DPR di studio CNBC kemarin (7/12/2018).
![]() |
Menurut Johnny, jika infrastruktur sudah terbangun, maka swasembada pangan dan program lain yang berkaitan dengan kesejahteraan petani bisa terlaksana dengan baik. Hal ini dikarenakan jalurnya sudah terbangun, sehingga daerah-daerah terpencil maupun tempat tinggal para petani bisa dijangkau.
Sementara kubu oposisi, yakni kubu Prabowo-Sandi, yang diwakili oleh Alexander Yahya, belum bisa memastikan target swasembada pangan terealisasi. Sayangnya, pihaknya belum bisa menjelaskan program swasembada pangan maupun kesejahteraan petani.
[Gambas:Video CNBC]
"Terus terang saya juga sudah dengar dari 2014 mau swasembada pangan, ternyata tidak tercapai gitukan. Ya saya mengajak voters, pemirsa, saya percaya CNBC ini penontonnya adalah kelompok-kelompok masyarakat yang intelektual. Realita saja, kalau manajemennya tidak bisa deliver ya kita ganti dengan manajemen yang benar," kata Yahya.
"Jelas kita punya target swasembada, tapi kita itu harus menghadirkan suatu sistem yang jelas, kita akan punya, kita akan hadirkan ke Anda, mungkin di dalam waktu-waktu dekat ini," ujar Yahya.
Diakui Yahya, meskipun belum bisa menentukan target swasembada pangan, pihaknya memastikan akan menemukan sistem yang tepat dalam waktu dekat, dan menunjukkan pada masyarakat.
(dru) Next Article Jokowi Angkat Prabowo jadi "Panglima" Ketahanan Pangan
Most Popular