
Tinggal Hitungan Hari, Penerimaan Pajak Masih Kurang Rp 285 T
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
06 December 2018 12:13

Jakarta, CNBC Indonesia - Kurang dari satu bulan jelang tutup tahun anggaran, realisasi penerimaan pajakĀ Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) Kementerian Keuangan masih kurang sekitar Rp 285 triliun.
Direktur Jenderal Pajak Robert Pakpahan mengemukakan, realisasi penerimaan yang dikelola otoritas pajak per akhir November baru mencapai 80% dari target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018.
"Penerimaan sampai akhir November 80% dari target," ungkap Robert di kantor pusat Ditjen Pajak, Kamis (6/11/2018).
Sebagai informasi, penerimaan yang dipatok otoritas pajak pada tahun ini mencapai Rp 1.424 triliun. Jika menghitung dari total target, maka realisasi penerimaan per akhir November baru mencapai Rp 1.139 triliun.
Artinya, kurang dari satu bulan sebelum tutup buku anggaran 2018, realisasi penerimaan pajak masih kurang sekitar Rp 285 triliun. Robert memproyeksikan, outlook penerimaan hingga akhir tahun hanya 95% dari target.
"Saya sudah bilang outlook 95%. Sementara tunggu press conference," jelas Robert.
Secara total, realisasi pendapatan negara per akhir November diperkirakan mencapai 87% dari target. Realisasi tersebut berasal dari penerimaan pajak, bea cukai, serta penerimaan negara bukan pajak (PNBP).
"Untuk pendapatan negara kalo digabung, pendapatan kalo tidak salah itu 87%," kata dia.
(dru) Next Article Kacau! Penerimaan Pajak Hanya 84% Dari Target
Direktur Jenderal Pajak Robert Pakpahan mengemukakan, realisasi penerimaan yang dikelola otoritas pajak per akhir November baru mencapai 80% dari target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018.
"Penerimaan sampai akhir November 80% dari target," ungkap Robert di kantor pusat Ditjen Pajak, Kamis (6/11/2018).
![]() |
Sebagai informasi, penerimaan yang dipatok otoritas pajak pada tahun ini mencapai Rp 1.424 triliun. Jika menghitung dari total target, maka realisasi penerimaan per akhir November baru mencapai Rp 1.139 triliun.
Artinya, kurang dari satu bulan sebelum tutup buku anggaran 2018, realisasi penerimaan pajak masih kurang sekitar Rp 285 triliun. Robert memproyeksikan, outlook penerimaan hingga akhir tahun hanya 95% dari target.
"Saya sudah bilang outlook 95%. Sementara tunggu press conference," jelas Robert.
Secara total, realisasi pendapatan negara per akhir November diperkirakan mencapai 87% dari target. Realisasi tersebut berasal dari penerimaan pajak, bea cukai, serta penerimaan negara bukan pajak (PNBP).
"Untuk pendapatan negara kalo digabung, pendapatan kalo tidak salah itu 87%," kata dia.
(dru) Next Article Kacau! Penerimaan Pajak Hanya 84% Dari Target
Most Popular