Internasional
Dompet Digital Marak, China Malah Terbitkan Uang Kertas Baru
Wangi Sinintya, CNBC Indonesia
29 November 2018 20:36
Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah uang kertas pencahan 50 yuan edisi khusus yang diumumkan oleh bank sentral China pada Jumat lalu (23/11/18) telah menggugah minat pengguna media sosial.
People's Bank of China mengatakan, uang kertas 50-yuan (US $ 7/Rp 100 ribu) dimaksudkan untuk memperingati 70 tahun peluncuran mata uang renminbi China.
Namun di negara ini, di mana lebih dari 500 juta orang telah menggunakan sistem pembayaran seluler seperti WeChat Pay dan Alipay setiap hari, mengeluarkan uang kertas baru bisa tampak agak kuno.
Faktanya, banyak turis sekarang merasa sulit untuk berkeliling kota-kota China dengan uang tunai, karena banyak bisnis dari peritel mewah hingga pedagang kaki lima memilih untuk hanya menerima pembayaran seluler. Bahkan hongbao tradisional atau amplop merah yang diberikan selama Tahun Baru Cina semakin digantikan oleh hadiah uang digital.
Warga yang merasa senang sejak itu mulai berbagi pemikiran mereka tentang uang kertas baru di situs media sosial Weibo dengan hashtag "Saya tidak menggunakan uang dalam waktu yang lama", dilansir dari businessinsider, Kamis (29/11/18).
Hingga saat ini, hashtag tersebut telah menarik 190 juta penayangan dan 32.000 post di Weibo.
Beberapa pengguna Weibo mengatakan, bahwa mereka tidak menggunakan uang dalam waktu yang sangat lama sehingga mereka lupa seperti apa uang kertas 50-yuan yang normal itu.
Satu pengguna meminta orang untuk mengungkapkan berapa banyak uang tunai yang mereka miliki saat ini. Tidak mengherankan, banyak dari mereka yang menjawab, bahwa mereka tidak memiliki satu sen pun.
Orang yang lainnya menulis: "Surga! Saya bahkan tidak ingat seperti apa uang itu!"
[Gambas:Video CNBC]
(roy) Next Article 61 Tewas dan 356 Ribu Warga Mengungsi Akibat Banjir di China
People's Bank of China mengatakan, uang kertas 50-yuan (US $ 7/Rp 100 ribu) dimaksudkan untuk memperingati 70 tahun peluncuran mata uang renminbi China.
Namun di negara ini, di mana lebih dari 500 juta orang telah menggunakan sistem pembayaran seluler seperti WeChat Pay dan Alipay setiap hari, mengeluarkan uang kertas baru bisa tampak agak kuno.
Faktanya, banyak turis sekarang merasa sulit untuk berkeliling kota-kota China dengan uang tunai, karena banyak bisnis dari peritel mewah hingga pedagang kaki lima memilih untuk hanya menerima pembayaran seluler. Bahkan hongbao tradisional atau amplop merah yang diberikan selama Tahun Baru Cina semakin digantikan oleh hadiah uang digital.
Warga yang merasa senang sejak itu mulai berbagi pemikiran mereka tentang uang kertas baru di situs media sosial Weibo dengan hashtag "Saya tidak menggunakan uang dalam waktu yang lama", dilansir dari businessinsider, Kamis (29/11/18).
Hingga saat ini, hashtag tersebut telah menarik 190 juta penayangan dan 32.000 post di Weibo.
Beberapa pengguna Weibo mengatakan, bahwa mereka tidak menggunakan uang dalam waktu yang sangat lama sehingga mereka lupa seperti apa uang kertas 50-yuan yang normal itu.
Satu pengguna meminta orang untuk mengungkapkan berapa banyak uang tunai yang mereka miliki saat ini. Tidak mengherankan, banyak dari mereka yang menjawab, bahwa mereka tidak memiliki satu sen pun.
Orang yang lainnya menulis: "Surga! Saya bahkan tidak ingat seperti apa uang itu!"
[Gambas:Video CNBC]
(roy) Next Article 61 Tewas dan 356 Ribu Warga Mengungsi Akibat Banjir di China
Most Popular