Warga mengantre berbelanja saat Black Friday di toko Macy, St. di New York City, AS, (22/11/2018). Momen Black Friday adalah salah satu momen belanja yang ditunggu oleh sebagian besar warga termasuk salah satunya di Amerika Serikat. (REUTERS / Stephanie Keith)
Selain di AS, negara tetangganya Meksiko juga merayakan momen Black Friday tersebut dengan berbelanja barang kebutuhan. (REUTERS/Henry Romero)
Black Friday merupakan momen disaat toko retail memberikan diskon besar-besaran sebagai momentum menyambut natal. (REUTERS/Henry Romero)
Tak tanggung-tanggung mereka menyerbu toko retail dan meemborong barang-barang karena diskon yang diberikan sangat menguntung bagi pembeli. (REUTERS/Henry Romero)
Barang elektronik seperti TV menjadi favorit para pengunjung dalam momen Black Friday kali ini. (REUTERS/Henry Romero)
Sebagian besar dari pengunjung berbelanja saat Black Friday untuk kebutuhan di hari natal. (REUTERS/John Gress)
Istilah Black Friday mulai dikenal sekitar tahun 1980. Saat itu salah satu pusat perbelanjaan di Amerika Serikat menempel istilah "Black Friday" di tokonya sebagai salah satu cara promosi. (REUTERS/Brendan McDermid)
Saat ini istilah Black Friday dan promonya tidak hanya di lakukan oleh toko retail namun industri e-commerce juga memberikan banyak promo penjualan di hari tersebut. (REUTERS/Shannon Stapleton)
Sebutan Black Friday awalnya sempat juga memiliki konotasi negatif mengingat banyaknya insiden buruk yang terjadi di hari Jumat, mulai dari bencana, kerusuhan, hingga krisis finansial. (REUTERS/Stephanie Keith)