IMF-WB Meeting: 32.000 Orang ke Bali, 6 Bandara Disiapkan
Raydion Subiantoro, CNBC Indonesia
05 October 2018 11:04

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Angkasa Pura I menyiapkan 5 bandara untuk mendukung Bandara I Ngusti Ngurah Rai, Bali, sebagai alternatif tempat parkir pesawat para delegasi dalam pertemuan tahunan IMF - World Bank 2018.
Berikut secara lengkap bandara yang digunakan untuk mendukung penerbangan dalam rangka IMF - World Bank 2018:
1. Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali
Telah dilakukan perluasan tempat parkir pesawat (apron) dari 53 parking stand menjadi 63 parking stand. Lalu, penambahan rapid exit taxiway untuk meningkatkan pergerakan pesawat hingga 33 pergerakan per jam. Di terminal penumpang, terdapat penambahan konter check-in menjadi 126 unit.
2. Bandara Lombok, NTB
Dilakukan perluasan apron dengan tambahan 8 parking stand untuk pesawat berbadan sedang (narrow body), sehingga total terdapat 18 parking stand.
3. Bandara Juanda, Surabaya, Jatim
Penambahan 7 parking stand untuk narrow body dan 1 unit helikopter. Total, kapasitas apron menjadi 51 parking stand
4. Bandara Sultan Hasanuddin, Ujung Pandang, Sulsel
Penambahan 8 parking stand, sehingga total 48 parking stand
5. Bandara Adi Soemarmo, Solo, Jawa Tengah
Penambahan 9 parking stand, sehingga total 26 parking stand
6. Bandara El Tari, Kupang, NTT
Penambahan 5 parking stand, sehingga total 17 parking stand.
Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan yang juga menjabat sebagai ketua panitia nasional IMF-World Bank Annual Meeting 2018 menyatakan jumlah peserta agenda tersebut membengkak hingga 32.000 orang.
Ia menyebut angka itu jauh dari perkiraan awal pemerintah yang hanya 19.000 peserta yang didapatkan dari data pendaftaran pertemuan tahunan IMF-WB di Bali pada 8-14 Oktober 2018.
Pengembangan yang dilakukan AP I di enam bandara ini telah mendapat sertifikasi dari Kementerian Perhubungan.
"Seluruh fasilitas di bandara-bandara alternatif tersebut telah melalui proses verifikasi siap operasi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan dan diharapkan dapat mendukung kesuksesan penyelenggaraan event akbar pertemuan tahunan IMF-World Bank 2018," ujar Direktur Utama AP I, Faik Fahmi, dalam keterangan tertulis, Jumat (5/10/2018).
(ray/ray) Next Article Bos IMF Sampai World Bank Temui Jokowi di Istana, Ada Apa?
Berikut secara lengkap bandara yang digunakan untuk mendukung penerbangan dalam rangka IMF - World Bank 2018:
1. Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali
Telah dilakukan perluasan tempat parkir pesawat (apron) dari 53 parking stand menjadi 63 parking stand. Lalu, penambahan rapid exit taxiway untuk meningkatkan pergerakan pesawat hingga 33 pergerakan per jam. Di terminal penumpang, terdapat penambahan konter check-in menjadi 126 unit.
Dilakukan perluasan apron dengan tambahan 8 parking stand untuk pesawat berbadan sedang (narrow body), sehingga total terdapat 18 parking stand.
3. Bandara Juanda, Surabaya, Jatim
Penambahan 7 parking stand untuk narrow body dan 1 unit helikopter. Total, kapasitas apron menjadi 51 parking stand
4. Bandara Sultan Hasanuddin, Ujung Pandang, Sulsel
Penambahan 8 parking stand, sehingga total 48 parking stand
5. Bandara Adi Soemarmo, Solo, Jawa Tengah
Penambahan 9 parking stand, sehingga total 26 parking stand
6. Bandara El Tari, Kupang, NTT
Penambahan 5 parking stand, sehingga total 17 parking stand.
Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan yang juga menjabat sebagai ketua panitia nasional IMF-World Bank Annual Meeting 2018 menyatakan jumlah peserta agenda tersebut membengkak hingga 32.000 orang.
Ia menyebut angka itu jauh dari perkiraan awal pemerintah yang hanya 19.000 peserta yang didapatkan dari data pendaftaran pertemuan tahunan IMF-WB di Bali pada 8-14 Oktober 2018.
Pengembangan yang dilakukan AP I di enam bandara ini telah mendapat sertifikasi dari Kementerian Perhubungan.
"Seluruh fasilitas di bandara-bandara alternatif tersebut telah melalui proses verifikasi siap operasi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan dan diharapkan dapat mendukung kesuksesan penyelenggaraan event akbar pertemuan tahunan IMF-World Bank 2018," ujar Direktur Utama AP I, Faik Fahmi, dalam keterangan tertulis, Jumat (5/10/2018).
(ray/ray) Next Article Bos IMF Sampai World Bank Temui Jokowi di Istana, Ada Apa?
Most Popular