BUMN Dituding Borong Proyek Jalan Tol, Ini Jawaban Jokowi

Arys Aditya & Tito Bosnia, CNBC Indonesia
24 September 2018 21:46
Jokowi menantang pengusaha yang tergabung dalam Kadin untuk mengerjakan proyek jalan tol Trans Sumatra.
Foto: Presiden Joko Widodo dalam acara ulang tahun ke-50 Kadin Indonesia di Jakarta, Senin (24/9/2018) (CNBC Indonesia/Arys Aditya)
Jakarta, CNBC Indonesia -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri acara ulang tahun ke-50 Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) di salah satu hotel berbintang di Jakarta, Senin (24/9/2018).

Dalam kesempatan itu, Jokowi merespons keluhan Ketua Umum Kadin Rosan P Roeslani perihal proyek infrastruktur, terutama jalan tol, yang mayoritas dikerjakan oleh BUMN.

Keluhan itu berulang kali disampaikan Rosan dalam sejumlah kesempatan kepada awak media. Ia bahkan pernah mengusulkan agar pemerintah menjual infrastruktur milik BUMN ke swasta.

Saat berbicara di acara ulang tahun ke-50 Kadin, Jokowi menantang pengusaha yang tergabung dalam Kadin untuk mengerjakan proyek jalan tol Trans Sumatra.

"Siapa swasta yang mau ngerjain Jalan Tol Sumatra? Maju, saya beri. Siapa mau?," tanya Jokowi.

Menurut dia, BUMN memperoleh wewenang luas mengerjakan proyek jalan tol seperti Trans Sumatra lantaran memperoleh suntikan dana berupa penyertaan modal negara (PMN).

"Kalau swasta gak bisa disuntik," ujar Jokowi.

Dalam kesempatan itu, Jokowi kembali mengingatkan urgensi pembangunan infrastruktur di Tanah Air. Ia kembali mencontohkan jalan tol.

Menurut dia, sampai dengan 2015 lalu, Indonesia hanya memiliki jalan tol sepanjang 780 kilometer. Sedangkan China sudah memiliki 280 ribu kilometer jalan tol.

"Kita harus bekerja cepat, harus ngebut. Apalagi di Indonesia timur. Semuanya memerlukan itu," kata Jokowi.
(miq/miq) Next Article Presiden Jokowi Resmikan Tol Kayu Agung-Palembang 42,5 KM

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular