
PHRI: Tingkat Keterisian Hotel Saat Asian Games Mengecewakan
Rivi Satrianegara, CNBC Indonesia
21 August 2018 13:26

Jakarta, CNBC Indonesia - Penyelenggaraan Asian Games 2018 tidak berbanding lurus dengan tingkat keterisian (occupancy) hotel di Jakarta. Hal itu disampaikan Ketua Umum Perhimpunan Hotel & Restoran Indonesia (PHRI) Hariyadi Sukamdani ketika ditemui di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta, Selasa (21/08/2018).
"Kita kan berharap suporter yang datang, kenyataannya tidak terlalu banyak. Mungkin masalah sosialisasi dan sebagainya yang sekarang stay di hotel mungkin atletnya, official atau pendukung tim, dan media," kata Hariyadi.
Tingkat keterisian hotel-hotel di Jakarta hanya mengalami peningkatan di kawasan Senayan. Nilainya bahkan bisa mencapai mencapai 100%. Situasi Jakarta, lanjut Hariyadi, berbeda dengan Kota Palembang, Sumatra Selatan.
"Jakarta tidak signifikan. Lebih banyak di Palembang. Itu agak bagus. Occupancy bisa 70% hingga 80%," ujar Hariyadi.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia itu pun mengaku telah mengingatkan dari jauh hari terkait promosi Asian Games di masing-masing negara yang menjadi peserta. Dia mencontohkan, Jepang sebagai tuan rumah Olimpiade 2020 yang telah melakukan sosialisasi dengan lebih baik.
"Kalau kita kan enggak," kata Hariyadi.
(miq/miq) Next Article Klarifikasi Bos PHRI: Tidak ada Larangan PNS Rapat di Hotel
"Kita kan berharap suporter yang datang, kenyataannya tidak terlalu banyak. Mungkin masalah sosialisasi dan sebagainya yang sekarang stay di hotel mungkin atletnya, official atau pendukung tim, dan media," kata Hariyadi.
Tingkat keterisian hotel-hotel di Jakarta hanya mengalami peningkatan di kawasan Senayan. Nilainya bahkan bisa mencapai mencapai 100%. Situasi Jakarta, lanjut Hariyadi, berbeda dengan Kota Palembang, Sumatra Selatan.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia itu pun mengaku telah mengingatkan dari jauh hari terkait promosi Asian Games di masing-masing negara yang menjadi peserta. Dia mencontohkan, Jepang sebagai tuan rumah Olimpiade 2020 yang telah melakukan sosialisasi dengan lebih baik.
"Kalau kita kan enggak," kata Hariyadi.
(miq/miq) Next Article Klarifikasi Bos PHRI: Tidak ada Larangan PNS Rapat di Hotel
Most Popular