Jaringan Komunikasi di Lombok Mulai Pulih

Jakarta, CNBC Indonesia- Kerusakan jaringan telekomunikasi akibat gempa yang terjadi di Lombok beberapa waktu lalu mulai membaik menyusul pulihnya jaringan listrik di sebagian wilayah.

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan kerusakan jaringan telekomunikasi saat ini hanya tinggal 1-2%.

Pilihan Redaksi Gempa Lombok, BNPB: Ada Gempa Susulan Sampai 4 Pekan Depan Gempa Lombok, Korban Tewas 460 Jiwa dan Kerugian Rp 7,6 T

"Sekarang sudah relatif baik, karena kan listriknya sudah masuk lagi, generator sudah dibawa kesana. Sekarang boleh dikatakan secara pulau Lombok mungkin sekitar 1-2% lagi, dan itu masalah tower hanya sedikit kok," ujarnya di Grand Indonesia, Rabu (15/8/2018).

Rudiantara mengatakan beberapa tower di daerah tertentu harus diganti. Proses tersebut, lanjutnya, memakan waktu sekitar tiga bulan.

"Kalau towernya harus diganti perlu waktu tiga bulan, tapi cuma daerah tertentu saja, sedikit, tidak banyak. Dan untuk daerah yang masih tanggap darurat kami sediakan telepon satelit untuk bantu BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) sama SAR (Search and Rescue) untuk cari korbannya," paparnya.

Sebelumnya, Rudiantara menyebutkan kerusakan jaringan telekomunikasi yang terjadi saat kejadian gempa mencapai 15%. Mayoritas putusnya telekomunikasi di wilayah tersebut disebabkan karena rusaknya jaringan listrik.


(gus) Next Article Infografis: Lombok Diguncang Gempa