Internasional

Pemimpinnya Wafat, Konglomerasi China HNA Tunjuk Bos Baru

Ester Christine Natalia, CNBC Indonesia
06 July 2018 15:49
Konglomerasi asal China, HNA Group, berkata Chen Feng akan menjadi satu-satunya chairman.
Chairman HNA Group Chen Feng (Foto: REUTERS/Jason Lee)
Hong Kong, CNBC Indonesia - Konglomerasi asal China, HNA Group, pada hari Jumat (6/7/2018) berkata Chen Feng yang merupakan salah satu pendiri perusahaan akan menjadi satu-satunya chairman setelah salah satu chairman sebelumnya Wang Jian meninggal ketika melakukan perjalanan bisnis ke Eropa pekan ini.

Wang yang dikenal sebagai arsitek akusisi dari HNA senilai US$50 miliar (Rp 719,5 triliun) meninggal hari Selasa (3/7/2018) karena tidak sengaja terjatuh dari tembok saat berpose untuk foto, menurut kepolisian setempat.

Konglomerasi terbeban utang, yang memiliki berbagai aset luar negeri termasuk saham di Deutsche Bank, berkata direksi grup itu sudah memutuskan Chen akan memikul tanggung jawab Wang. Sementara itu, Adam Tan akan terus menjabat sebagai Direktur Eksekutif.

Wang bertanggung jawab terhadap strategi HNA dan menjalankan operasional sehari-hari, kata para narasumber yang mengetahui hal tersebut, sementara Chen seringkali menjadi wajah publik untuk grup itu.


"Direksi dan tim manajemen senior HNA terdiri dari orang-orang berbakat dengan pengalaman global yang mendalam, serta rekam jejak yang panjang tentang kesuksesan bekerja sama," kata konglomerasi yang menyediakan layanan penerbangan sampai keuangan itu dalam sebuah pernyataan resmi, dilansir dari Reuters.

"Mereka masih fokus mengendalikan perusahaan dan operasionalnya [untuk] melalui periode sulit ini."

Wang dan Chen masing-masing memegang 15% kepemilikan di HNA. Grup itu dikendalikan oleh sebuah yayasan berbasis di New York dan sebuah badan amal berbasis di China yang bersama-sama memiliki 54% saham HNA.

Para pemegang saham sudah berjanji jika meninggalkan perusahaan ataupun meninggal, mereka akan menyerahkan sahamnya ke lembaga amal.

Pada hari Jumat, HNA berkata transfer saham grup milik Wang akan "dibahas pada waktunya, konsisten dengan janjinya untuk berdonasi ke amal dan sesuai dengan semua saham yang berlaku dan pedoman regulator."
(prm) Next Article China Siapkan Aturan Agar Jinping Memimpin Tanpa Batas Waktu

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular