Ini Upaya Menhub Urai Kemacetan di Tol Pada H-2 Lebaran

Exist In Exist, CNBC Indonesia
13 June 2018 17:38
Kemacetan terpantau di sejumlah titik ruas jalan tol saat arus mudik pada H-2 Lebaran.
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki
Jakarta, CNBC Indonesia - Pada H-2 Lebaran, kemacetan terpantau di beberapa titik sejumlah ruas jalan tol salah satunya Jakarta-Cikampek.

Merespons hal tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan terdapat tiga langkah yang akan dilakukan untuk mengatasi kemacetan tersebut.

"Jadi tindakan kita kalau macet, pertama kita contraflow, itu sudah dilakukan juga. Kalau itu belum berhasil juga baru kita lakukan pengalihan jalur. Kemudian kita sepakat masuk tol digratiskan kalau antrean di gerbang tol lebih dari 3 km," ujarnya dalam video conference di GT Cikarang Utama, Rabu (13/06/2018).

Untuk langkah pengalihan jalur, lanjutnya, Budi menyarankan polisi untuk mengalihkan pemudik salah satunya ke Jalur Pantura.

"Jalur Pantura juga sama bagusnya dengan jalan tol. Tapi kalau tidak terpaksa jangan gunakan jalan nasional supaya mencegah pertemuan dengan kendaraan roda dua," tuturnya.


Budi menyebutkan terdapat beberapa titik kemacetan di Tol Trans Jawa, antara lain Cikarang Utama, Kertasari, Jembatan Kali Kuto dan Kali Kenteng.

"Kertasari sudah bisa diatasi kemarin, Jembatan Kali Kuto mulai bisa digunakan satu jalur fungsional. Kali Kenteng pada dasarnya hanya beberapa kendaraan yang tidak bisa menanjak," ujarnya.

Budi menyebutkan berdasarkan data dari H-8 sampai H-3 Lebaran, terjadi penurunan kendaraan roda dua sebesar 39% dan roda empat sebesar 22% di Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.


"Oleh karenanya saya optimis jalur mudik ini akan berlangsung lebih baik dari tahun lalu dimana jarak tempuh dari Jakarta ke Semarang kurang lebih 8-9 jam, Jakarta ke Solo sekitar 10-12 jam," jelasnya.
(ray) Next Article Kemenhub Minta Pemudik Tak Lewat Tol Fungsional Malam Hari

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular