H-5 Lebaran, 28.129 Kendaraan Tinggalkan Jakarta Siang Tadi
10 June 2018 19:35

Jakarta, CNBC Indonesia- PT. Jasa Marga mencatat, hingga Minggu, 10 Juni 2018 pukul 13.00 WIB terpantau 28.129 kendaraan telah keluar dari Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama. Jumlah tersebut meningkat 31,8% dari volume lalin normal yaitu 21.342 kendaraan.
Kepadatan yang sempat terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek terutama di akses jelang rest area Km 39 bisa dikendalikan dengan pemberlakuan contraflow dari Km 35+600 s.d. Km 47 mulai dari pukul 11.15-12.05 WIB.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol yang hendak melakukan mudik untuk memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum memasuki jalan tol. Layanan top up tunai di gerbang tol hanya dilakukan dalam kondisi darurat.
Sementara sebelumnya, pada H-6 lebaran, Sabtu, 9 Juni 2018, sekitar 109.165 kendaraan telah keluar dari Jakarta melalui GT Cikarang Utama. Jumlah tersebut meningkat 55,4% dari volume lalin normal yaitu 70.230 kendaraan.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima CNBC Indonesia, Minggu (10/6/2018), Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol yang hendak melakukan mudik untuk memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum memasuki jalan tol.
"Layanan top up tunai di gerbang tol hanya dilakukan dalam kondisi darurat,"ujar AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru.
(gus)
Kepadatan yang sempat terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek terutama di akses jelang rest area Km 39 bisa dikendalikan dengan pemberlakuan contraflow dari Km 35+600 s.d. Km 47 mulai dari pukul 11.15-12.05 WIB.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol yang hendak melakukan mudik untuk memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum memasuki jalan tol. Layanan top up tunai di gerbang tol hanya dilakukan dalam kondisi darurat.
Sementara sebelumnya, pada H-6 lebaran, Sabtu, 9 Juni 2018, sekitar 109.165 kendaraan telah keluar dari Jakarta melalui GT Cikarang Utama. Jumlah tersebut meningkat 55,4% dari volume lalin normal yaitu 70.230 kendaraan.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima CNBC Indonesia, Minggu (10/6/2018), Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol yang hendak melakukan mudik untuk memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum memasuki jalan tol.
"Layanan top up tunai di gerbang tol hanya dilakukan dalam kondisi darurat,"ujar AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru.
Artikel Selanjutnya
Tunggu INKA, KAI Baru Bisa Remajakan 438 Kereta Tua
(gus)