
Tol Jagorawi & Jakarta-Tangerang Kena Aturan Ganjil-Genap
Raydion Subiantoro, CNBC Indonesia
05 April 2018 14:39

Jakarta, CNBC Indonesia - Peraturan ganjil genap akan diterapkan di jalan tol Jakarta - Tangerang dan Jakarta - Bogor - Ciawi (Jagorawi).
Uji coba direncanakan mulai 16 April 2018 dan pelaksanaan penuh pada awal Mei 2018.
Skema ganjil genap di diterapkan di pintu tol Cibubur 2 arah Jakarta (Jagorawi) dan Pintu Tol Kunciran 2 arah Jakarta dan Bitung 2 Arah Jakarta (Jakarta - Tangerang). Kebijakan ini berlaku Senin - Jumat mulai pukul 06.00 - 09.00 WIB, kecuali hari libur.
Seiring dengan penerapan ganjil genap ini, tersedia juga lajur khusus angkutan umum (LKAU) dari Bogor - Pasar Rebo dan pengembangan rute bus premium atau JR Connection di beberapa lokasi perumahan guna menghindari penggunaan kendaraan pribadi Jagorawi dan Jakarta - Tangerang.
Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPJT) menyatakan paket kebijakan penanganan kemacetan itu diterapkan di Jagorawi dan tol Jakarta - Tangerang menyusul kesuksesan skema itu di tol Jakarta - Cikampek.
Dalam tiga minggu implementasi, terdapat penurunan rata-rata perbandingan volume kendaraan dan kapasitas jalan di Jakarta - Cikampek sebesar 51,29% yaitu semula sebelum penerapan 1,05 menjadi 0,48.
"Volume kendaraan pribadi dari arah pintu tol Bekasi menuju Jakarta pada jam 06.00 - 09.00 WIB sejak pelaksanaan ganjil genap, berkurang hingga 32,40%," kata Kepala BPTJ Bambang Prihartono dalam siaran pers, Kamis (5/4/2018).
Adapun skema ganjil genap diterapkan pada gerbang tol Bekasi Barat I dan II serta Bekasi Timur, yang mengarah ke Jakarta.
(ray/ray) Next Article Aturan Baru, Pengelola Tol Wajib Beri 30% Lapak untuk UMKM
Uji coba direncanakan mulai 16 April 2018 dan pelaksanaan penuh pada awal Mei 2018.
Skema ganjil genap di diterapkan di pintu tol Cibubur 2 arah Jakarta (Jagorawi) dan Pintu Tol Kunciran 2 arah Jakarta dan Bitung 2 Arah Jakarta (Jakarta - Tangerang). Kebijakan ini berlaku Senin - Jumat mulai pukul 06.00 - 09.00 WIB, kecuali hari libur.
Seiring dengan penerapan ganjil genap ini, tersedia juga lajur khusus angkutan umum (LKAU) dari Bogor - Pasar Rebo dan pengembangan rute bus premium atau JR Connection di beberapa lokasi perumahan guna menghindari penggunaan kendaraan pribadi Jagorawi dan Jakarta - Tangerang.
Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPJT) menyatakan paket kebijakan penanganan kemacetan itu diterapkan di Jagorawi dan tol Jakarta - Tangerang menyusul kesuksesan skema itu di tol Jakarta - Cikampek.
Dalam tiga minggu implementasi, terdapat penurunan rata-rata perbandingan volume kendaraan dan kapasitas jalan di Jakarta - Cikampek sebesar 51,29% yaitu semula sebelum penerapan 1,05 menjadi 0,48.
"Volume kendaraan pribadi dari arah pintu tol Bekasi menuju Jakarta pada jam 06.00 - 09.00 WIB sejak pelaksanaan ganjil genap, berkurang hingga 32,40%," kata Kepala BPTJ Bambang Prihartono dalam siaran pers, Kamis (5/4/2018).
Adapun skema ganjil genap diterapkan pada gerbang tol Bekasi Barat I dan II serta Bekasi Timur, yang mengarah ke Jakarta.
(ray/ray) Next Article Aturan Baru, Pengelola Tol Wajib Beri 30% Lapak untuk UMKM
Most Popular