Pembiayaan Tumbuh, Laba Bersih Indomobil Finance Naik 11,9%
Tito Bosnia, CNBC Indonesia
16 March 2018 15:35
Jakarta, CNBC Indonesia - Laba bersih PT Indomobil Finance Indonesia Persero (IMFI) sepanjang 2017 mengalami kenaikan 11,9% menjadi Rp 101,11 miliar, dibandingkan laba bersih 2016 yaitu Rp 90,29 miliar.
(roy/roy) Next Article Penampakan Gedung BEI Sehari Setelah Selasar Ambruk
Kinerja laba ini ditopang pendapatan usaha IMFI yang mencapai Rp1,8 triliun atau naik 8,41% dibandingkan pendapatan sepanjang 2016 yaitu Rp 1,52 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan Bursa Efek Indonesia (BEI), aset perusahaan juga meningkat 10,88% atau menjadi Rp 10,43 triliun pada 2017, dibandingkan dengan aset perusahaan pada 2016 sebesar Rp 9,41 miliar.
Ekuitas IMFI juga meningkat sebesar 3,54% menjadi sebesar Rp 1,42 triliun pada 2017, dibandingkan dengan periode yang sama di 2016 sebesar Rp 1,37 triliun.
Sedangkan liabilitas IMFI naik signifikan yaitu 12,14% menjadi Rp 9,01 triliun sepanjang 2017, dibandingkan pada 2016 sebesar Rp 8.03 triliun.
Pada 19 Februari 2018, IMFI menerbitkan obligasi senilai Rp 1,08 triliun, yang diterbitkan dalam tiga seri. Obligasi IMFI yang bernama Obligasi Berkelanjutan III Indomobil Finance tersebut, diterbitkan dalam tiga seri, yaitu Seri A dengan nilai Rp 685 miliar, Seri B senilai Rp 240 miliar dan Seri C senilai Rp 157 miliar.
PT. Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) berikan peringkat idA atas Obligasi Berkelanjutan III Indomobil Finance Indonesia tersebut.
IMFI merupakan perusahaan yang bergerak dalam bisnis jasa pembiayaan kendaraan bermotor dan alat berat dengan bentuk pembiayaan konsumen, sewa guna usaha dan piutang. Kegiatan usaha perseroan diantaranya pembiayaan investasi, pembiayaan modal kerja, pembiayaan multiguna, sewa operasi dan melaksanakan kegiatan usaha pembiayaan berdasarkan prinsip syariah.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan Bursa Efek Indonesia (BEI), aset perusahaan juga meningkat 10,88% atau menjadi Rp 10,43 triliun pada 2017, dibandingkan dengan aset perusahaan pada 2016 sebesar Rp 9,41 miliar.
Ekuitas IMFI juga meningkat sebesar 3,54% menjadi sebesar Rp 1,42 triliun pada 2017, dibandingkan dengan periode yang sama di 2016 sebesar Rp 1,37 triliun.
Pada 19 Februari 2018, IMFI menerbitkan obligasi senilai Rp 1,08 triliun, yang diterbitkan dalam tiga seri. Obligasi IMFI yang bernama Obligasi Berkelanjutan III Indomobil Finance tersebut, diterbitkan dalam tiga seri, yaitu Seri A dengan nilai Rp 685 miliar, Seri B senilai Rp 240 miliar dan Seri C senilai Rp 157 miliar.
PT. Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) berikan peringkat idA atas Obligasi Berkelanjutan III Indomobil Finance Indonesia tersebut.
IMFI merupakan perusahaan yang bergerak dalam bisnis jasa pembiayaan kendaraan bermotor dan alat berat dengan bentuk pembiayaan konsumen, sewa guna usaha dan piutang. Kegiatan usaha perseroan diantaranya pembiayaan investasi, pembiayaan modal kerja, pembiayaan multiguna, sewa operasi dan melaksanakan kegiatan usaha pembiayaan berdasarkan prinsip syariah.
(roy/roy) Next Article Penampakan Gedung BEI Sehari Setelah Selasar Ambruk
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular