
internasional
Stranger Things cs Dongkrak Harga Saham Netflix
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
19 January 2018 12:22

- Morgan Stanley kembali umumkan kenaikan nilai saham Netflix, mengutip hasil pantauan ekonom berdasarkan banyaknya subscriber di Netflix.
- “Untuk jangka panjang kita akan melihat kenaikan pertumbuhan pelanggan, terutama mengingat banyaknya konten original yang memikat penonton," kata analis.
Dilansir dari CNBC, Morgan Stanley dikabarkan mengumumkan kembali kenaikan tingkat di saham Netflix, kenaikan ini berdasarkan banyaknya subscriber di Netflix. Keberhasilan yang telah terbukti di AS dan pasar internasional dinilai bisa membuka jalan menuju kesuksesan di pasar baru, dan perhitungan ini harus memungkinkan Netflix untuk memanfaatkan investasi di konten dan memperluas usahanya,” analis Benjamin Swinburne menulis dalam sebuah catatan kepada klien Kamis lalu.
Untuk jangka waktu lebih lama, Swinburne mengatakan Netflix punya kemampuan untuk menghasilkan pertumbuhan pendapatan dari pengguna, terutama mengingat peningkatan konten-konten aslinya.
Dia meningkatkan target harga saham Netflix menjadi $255 dari $235 per lembar. Target terbaru naik 17% dari harga penutupan Rabu lalu.
“Pasar-pasar ini terus tumbuh meskipun harga di konsumen sudah cukup tinggi, karena keinginan orang untuk menonton program-program asli produksi Netflix," tulis Swinburne.
Dalam tiga tahun terakhir, pendapatan rata-rata tahunan Netflix per pengguna tumbuh 10% dan “ini menunjukkan perkiraan jangka panjang kami sebesar +4-5% dapat menjadi konservatif,” tulisnya.
Netflix merupakan salah satu saham dengan performa terbaik di pasar. Sahamnya meningkat 63% dalam 12 bulan terakhir sampai Rabu lalu, dibandingkan dengan kenaikan 23% saham S&P 500. Saham Netflix naik 1% di pertengahan hari Kamis lalu.
Netflix merupakan perusahaan penyedia film digital di dunia maya, bisa dibilang paduan antara tivi kabel dan Youtube. Konten-konten asli Netflix cukup banyak digemari, di antaranya Stranger Things, Orange is the New Black, dan House of Cards.
(gus/gus) Next Article Tambah 7 Juta Pelanggan, Investor Saham Netflix Happy
Most Popular