
Pemerintah Himbau BUMN Tak Ambil Proyek Dibawah Rp 100 Miliar
Tito Bosnia, CNBC Indonesia
15 January 2018 12:10

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah melalui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah memberikan himbauan bagi perusahaan BUMN untuk tidak ikut proyek dengan nilai Rp 100 Miliar.
“Kami sudah berikan himbauan melalui surat edaran kepada mereka perusahaan BUMN jangan lah ikut lagi proyek dibawah Rp 100 Miliar,” ujar Syarif Burhanuddin, Direktur Jenderal Bina Konstruksi di Ballroom Hotel Mulia, Senin (15/1/2018).
Dirinya menambahkan, hal tersebut dilakukan untuk memperluas kesempatan bagi perusahaan konstruksi kecil di berbagai daerah agar mampu dalam bersaing dengan perusahaan besar swasta, serta mampu dapat mempercepat pembangunan infrastruktur agar lebih merata ke seluruh Indonesia.
“Jadi dengan himbauan ini, kami harapkan penetrasi pembangunan lebih merata tidak hanya fokus di Pulau Jawa saja tapi bisa ke Papua maupun Maluku,” tambah Syarif.
Sementara untuk terlaksananya himbauan tersebut, pihaknya menargetkan di tahun ini seluruh BUMN sudah tidak melirik proyek dibawah Rp 100 Miliar.
“Tahun ini kami harapkan, jadi kayak perusahaan konstruksi besar Adhi Karya dan lain-lainnya sudah tidak main itu proyek dibawah Rp 100 Miliar,” tambah Syarif.
(roy) Next Article Pembatasan Proyek Konstruksi Rp 100 Miliar Atasi Kesenjangan
“Kami sudah berikan himbauan melalui surat edaran kepada mereka perusahaan BUMN jangan lah ikut lagi proyek dibawah Rp 100 Miliar,” ujar Syarif Burhanuddin, Direktur Jenderal Bina Konstruksi di Ballroom Hotel Mulia, Senin (15/1/2018).
Dirinya menambahkan, hal tersebut dilakukan untuk memperluas kesempatan bagi perusahaan konstruksi kecil di berbagai daerah agar mampu dalam bersaing dengan perusahaan besar swasta, serta mampu dapat mempercepat pembangunan infrastruktur agar lebih merata ke seluruh Indonesia.
Sementara untuk terlaksananya himbauan tersebut, pihaknya menargetkan di tahun ini seluruh BUMN sudah tidak melirik proyek dibawah Rp 100 Miliar.
“Tahun ini kami harapkan, jadi kayak perusahaan konstruksi besar Adhi Karya dan lain-lainnya sudah tidak main itu proyek dibawah Rp 100 Miliar,” tambah Syarif.
(roy) Next Article Pembatasan Proyek Konstruksi Rp 100 Miliar Atasi Kesenjangan
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular