BMW Capai Rekor Penjualan, Namun Lebih Rendah dari Mercedes
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
12 January 2018 19:39
Jakarta, CNBC Indonesia – Meski penjualan di beberapa negara sedang lesu, Produsen Mobil Mewah Asal Jerman, BMW masih tetap bisa menjaga kinerjanya bisnisnya. Bahkan BMW penjualannya masih tetap tumbuh selama tujuh tahun berturut-turut.
Pada Tahun 2017, produsen mobil yang berbasis di Munich ini mencatatkan penjualan mobil intinya, BMW sebanyak 2,1 juta. Angka ini meningkat 4,2% dibandingkan tahun sebelumnya.
Pencapaian ini ditopang tingginya penjualan BMW SUV seri X dan lima seri BMW limosin tahun lalu, ujar manajemen seperti dikutip dari AFP.
Hanya pasar Amerika yang bisnisnya turun 2%. Sementara pasar utama lainnya seperti China dan Eropa berhasil tumbuh masing-masing 15% dan 1%.
Meski kinerjanya cukup baik, BMW belum bisa mengejar ketertinggalan dari Mercedes. Produsen mobil asal Jerman ini memuncaki rekor penjualan mobil mewah mencapai 2,3 juta unit tahun lalu.
(roy/roy) Next Article Saat BMW & Mercy Adu Kuat Rebut Hati Jokowi, Siapa Terpilih?
Pada Tahun 2017, produsen mobil yang berbasis di Munich ini mencatatkan penjualan mobil intinya, BMW sebanyak 2,1 juta. Angka ini meningkat 4,2% dibandingkan tahun sebelumnya.
Pencapaian ini ditopang tingginya penjualan BMW SUV seri X dan lima seri BMW limosin tahun lalu, ujar manajemen seperti dikutip dari AFP.
Hanya pasar Amerika yang bisnisnya turun 2%. Sementara pasar utama lainnya seperti China dan Eropa berhasil tumbuh masing-masing 15% dan 1%.
Meski kinerjanya cukup baik, BMW belum bisa mengejar ketertinggalan dari Mercedes. Produsen mobil asal Jerman ini memuncaki rekor penjualan mobil mewah mencapai 2,3 juta unit tahun lalu.
Chief Sales Mercedes Ian Robertson menganggap keseluruhan grup BMW sebagai “perusahaan otomotif premium pertama di dunia”.
Lebih rinci, tahun lalu BMW Mini dan mobil mewah Rolls-Royce mencatatkan penjualan 2,46 juta kendaraan. Sebagai pembanding, Mercedes-Benz dan merk Smart hanya menjual 2,42 juta unit.
BMW juga menyatakan tahun lalu penjualan mobil elektrik dan hibrid lebih dari 100.000 unit. Dalam beberap tahun ke depan BWM menjanjikan model elektrik dan hibrid baru.
Para produsen mobil Jerman ini sedang menghadapi persyaratan emisi yang lebih ketat di masa mendatang. Hal ini imbas dari skandal lingkungan yang kembali terjadi.
BMW juga menyatakan tahun lalu penjualan mobil elektrik dan hibrid lebih dari 100.000 unit. Dalam beberap tahun ke depan BWM menjanjikan model elektrik dan hibrid baru.
Para produsen mobil Jerman ini sedang menghadapi persyaratan emisi yang lebih ketat di masa mendatang. Hal ini imbas dari skandal lingkungan yang kembali terjadi.
(roy/roy) Next Article Saat BMW & Mercy Adu Kuat Rebut Hati Jokowi, Siapa Terpilih?
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular