Masih Urus Izin, Kantor Apple di BSD Belum Terealisasi

Bosnia Tito, CNBC Indonesia
08 January 2018 17:00
Apple masih perlu lengkapi administrasi demi dapat memulai fit out.
Foto: Doc CNBC
Jakarta, CNBC Indonesia - Rencana manajemen Apple Inc untuk membuka pusat riset dan pengembangan (R&D) belum terlaksana. Sebab, Manajemen Apple masih harus melengkapi pendaftaran untuk membuka pusat riset dan inovasi. Rencananya, gedung ini akan berdiri dikawasan Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang. 

“Seperti yang diinformasikan kementrian perindustrian pada kami, Apple masih melengkapi administrasi untuk dapat memulai fit out,” ujar Dhony Rahjoe selaku Managing Director President Office Sinarmas Land saat dihubungi CNBC Indonesia, Senin (08/01/2018).

Proses fit out merupakan kegiatan dalam instalasi kelengkapan gedung yang digunakan antara penyedia gedung dan pelanggan.

Pembangunan R&D ini merupakan satu dari tiga skema yang terdapat dalam Peraturan Menteri Perindustrian No.65/2016 tentang Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Produk Telepon Seluler (Ponsel), Komputer Genggam (handheld) dan Komputer Tablet.

Permen ini mewajibkan semua vendor yang mau memasarkan perangkat di Indonesia harus memenuhi regulasi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) ponsel teknologi 4G LTE. Dua skema lainnya dalam bentuk pembangunan pabrik dan menggunakan aplikasi lokal.

Dalam pengembangan ini, Apple Inc berkomitmen US$ 44 juta atau setara (Rp 588 miliar) dalam tiga tahun. Selain BSD, Apple juga akan mengembangkan R&D pada dua daerah lainnya tetapi belum diketahui tempat dan waktu pembangunannya.

(roy) Next Article Apple Pangkas Harga Iphone di China

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular