Markets Now

Video: Ekonomi Dipatok 5,4%, Multifinance Incar Lonjakan Kredit 2026

CNBC Indonesia TV, CNBC Indonesia
Selasa, 19/08/2025 15:59 WIB
Jakarta, CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia- Dalam RAPBN 2026, Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto optimistis menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4% di tahun 2025 dengan inflasi di kisaran 2,5%.

Target pertumbuhan ekonomi yang didorong naik apda 2026, disebut Presiden Direktur CIMB Niaga Finance, Ristiawan Suherman sebagai sinyal positif bagi ekonomi termasuk industri pembiayaan dalam mendorong bisnis di tahun depan.

Bercermin dari pertumbuhan ekonomi RI di tahun 2022 yang mencapai 5,3% serta mampu mendorong penjualan industri otomotif di atas 1 juta unit maka jika target 5,4% di 2026 tercapai maka diharapkan penjualan mobil bisa kembali tembus 1 juta. Jika hal ini terwujud tentu saja akan berdampak positif ke multfinance sebagai penyalur kredit mobil Cs.


Meski demikian, saat ini industri pembiayaan di awal tahun 2025 masih menghadapi sejumlah tantangan terkait pelemahan daya beli yang membuat penjualan otomotif turun hingga tekanan Non Performing Financing (NPF). Diharapkan momentum Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) mampu mendorong penjualan otomotif hingga akhir tahun 2025.


Seperti apa kondisi bisnis pembiayaan saat ini? Bagaimana ekspektasi terhadap industri hingga di akhir tahun 2025 hingga menyambut 2026? Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Presiden Direktur CIMB Niaga Finance, Ristiawan Suherman dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Selasa, 19/08/2025)