Mau Beli Rumah? Pastikan Siap Kuras Tabungan Buat 5 Hal Ini
Jakarta, CNBC Indonesia - Satu hal yang mungkin saja luput dari perhatian Anda yang ingin membeli rumah adalah pengeluaran pascapembelian yang juga menguras kantong.
Apabila Anda kurang berhati-hati dengan yang satu ini, peristiwa besar pasak daripada tiang bisa saja terjadi. Dan hal tersebut bisa membuat Anda kehabisan uang tabungan.
Oleh karena itu, tak ada salahnya mengantisipasi pengeluaran ini jauh-jauh hari baik sebelum akad kredit pemilikan rumah (KPR) atau menempati rumah tersebut.
Pengeluaran yang dimaksud tentunya di luar dari cicilan rumah. Penasaran? Simak ulasannya di sini.
Renovasi kecil
Masalah-masalah seputar konstruksi rumah baru akan dirasakan ketika Anda menempati rumah baru tersebut. Bisa saja, saat hujan turun ada beberapa plafon yang bocor karena atau kerusakan-kerusakan kecil lainnya.
Biasanya, developer akan memberikan garansi untuk perbaikan rumah dalam waktu yang sudah disepakati. Manfaatkanlah hal itu sembari Anda memeriksa setiap bagian rumah Anda dengan seksama.
Untuk mengantisipasi pengeluaran ini, siapkanlah dana sebesar 5% dari total harga rumah jauh-jauh hari atau kalau bisa satu tahun sebelum rumah itu Anda tempati.
Belanja perabotan
Jangan salah, total pengeluaran untuk belanja perabotan dan perangkat elektronik itu sendiri bisa mencapai 30% dari total harga rumah.
Salah satu tips belanja perabotan rumah bisa dilakukan dengan cara mencicil belanja sedikit demi sedikit saat pembangunan rumah berlangsung. Atau bisa juga dilakukan sebelum Anda membeli rumah.
Anda pun bisa membeli perabotan bekas untuk menghemat pengeluaran. Namun jangan sampai salah memilih, karena kondisi perabotan bekas belum tentu semuanya bagus.
Operasional rumah
Adapun tiga biaya yang menjadi komponen operasional rumah adalah, listrik, air, dan juga internet.
Dua pengeluaran yang bersifat tidak tetap dan rawan mengalami kenaikan adalah listrik dan air. Oleh karena itu, pemakaian dan penggunaan perangkat elektronik maupun penggunaan air harus bisa dimonitor dengan baik
Pajak Bumi dan Bangunan
Sama seperti mobil, rumah tentu ada pajaknya. Nama pajak buat rumah adalah Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
Pengeluaran PBB juga akan menjadi pengeluaran yang dibayar tahunan layaknya asuransi properti.
Segala pengeluaran terkait lingkungan tempat tinggal
Biaya yang satu ini Anda bayarkan dalam bentuk iuran ke RT. Tujuannya adalah untuk melakukan pemeliharaan kebersihan dan keamanan.
Besarnya biaya yang satu ini bergantung dengan lokasi tempat tinggal Anda. Dan jumlahnya sangat bervariasi, tergantung kebijakan RT setempat.
Setiap beberapa periode iuran yang satu ini tentu bisa saja mengalami kenaikan.
(aak/aak)