Walau Kaya, 90% Perempuan Gak Pede Soal Keuangannya?

Financial Expert, CNBC Indonesia
27 July 2023 11:40
Beautiful woman with money jar. Bankruptcy concept.
Foto: Getty Images/D-Keine

Jakarta, CNBC Indonesia - Rachel Rodgers, investor sekaligus penulis buku berjudul "We Should All Be Millionaires," menggelar survei terhadap perempuan yang berprofesi sebagai entrepreneur dan berpenghasilan tinggi di Amerika Serikat. Sebanyak 90% responden di surveinya mengaku tidak percaya diri dalam segala keputusan yang mereka buat terkait urusan finansial.

Seperti diberitakan Business Insider, survei tersebut dilakukan Rodgers ke para perempuan dengan penghasilan rata-rata lebih US$ 100 ribu atau setara Rp 1,5 miliaran. Sayangnya, Rodgers tidak menyebutkan rentang waktu dari penghasilan tersebut, apakah secara bulanan atau tahunan.

Dalam karya tulisnya yang berjudul "We Should All Be Millionaires," Rodgers mengatakan bahwa terdapat perbedaan antara perempuan dan laki-laki terkait pandangan mereka soal uang.

Di setiap publikasi, pria selalu didorong untuk menjadi sukses secara finansial dengan cara investasi, mengatur pengeluaran, serta mengambil risiko finansial untuk bisa menciptakan sebuah kekuatan dan pondasi finansial yang baik.

Sementara perempuan justru mendapat dorongan yang jauh berbeda. Mereka selalu diminta memaksimalkan kontribusi ekonominya dengan menabung dalam jumlah uang yang sedikit, atau mencari uang tambahan yang juga berjumlah kecil.

Riset dari AARP, sebuah organisasi non partisan di Amerika Serikat (AS) yang bergerak di bidang perencanaan keuangan mengatakan bahwa perempuan 80% bahkan tidak yakin bahwa mereka akan sukses di masa pensiunnya.

Rodgers pun memberikan tips bagi setiap perempuan agar mereka bisa menggapai kesuksesan di masa depan.

Punya dana darurat yang cukup

Dana darurat tentu menjadi pondasi finansial yang harus ada bagi siapapun, tak terkecuali perempuan.

Hidup paycheck to paycheck atau membiarkan pengeluaran per bulan setara dengan pemasukan merupakan hal yang bisa menciptakan tekanan finansial di kemudian hari. Oleh karena itulah, dana darurat merupakan hal yang harus dimiliki untuk setiap perempuan.

Mindset nabung harus mulai berubah jadi investasi

Menurut Rodgers, para perempuan di AS selalu menjadi pihak yang diminta untuk menabung uang. Apakah Anda setuju? Atau mungkin saja anggapan ini sama seperti yang Anda alami?

Bicara soal penghasilan, Rodgers mengatakan bahwa di Negeri Paman Sam seringkali terdapat gap atau jurang penghasilan yang cukup tinggi antara penghasilan perempuan dan pria. Oleh karena itu, mindset menabung untuk masa depan sudah seharusnya diganti dengan investasi.

Untuk bisa memiliki pondasi finansial yang baik di masa depan, investasi adalah cara yang harus dilakukan karena dengan itulah kekayaan Anda bisa berlipat ganda.

Investasi adalah kegiatan membeli satu atau lebih aset dengan harapan, nilai aset tersebut akan tumbuh di masa depan atau menghasilkan pendapatan tetap agar penghasilan bertambah.

Jangan ngutang

Utang memang menjadi pengeluaran pasif yang wajib dibayar dan akan menggerus kekayaan Anda seiring dengan berjalannya waktu. Bayarlah utang Anda dan jangan biarkan tumpukan utang tersebut merusak kondisi keuangan Anda.

Dengan adanya utang, proses menabung dana darurat dan investasi bisa terganggu, dan hal itu bisa membuat Anda semakin jauh dari kemapapanan.


(aak/aak)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perempuan RI Wajib Berhenti dari Pekerjaan, Ini Faktanya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular