Belajar dari Unang, Poligami Tanpa Ilmu Bikin Keuangan Ambruk

Aulia Akbar, CNBC Indonesia
Jumat, 02/06/2023 12:40 WIB
Foto: Aulia Akbar

Jakarta, CNBC Indonesia - Komedian senior Unang Bagito akhirnya buka suara seputar kondisi keuangannya yang sempat carut marut. Hal itu terjadi ketika dirinya memutuskan untuk berpoligami.

"Naluri laki-laki pada saat masih muda, saat gejolak darah saya masih tidak bisa terbendung, kenalan lah di situ dan ada satu yang nyangkut. Gak lama, saya langsung ke orangtuanya saya (bilang), saya mau nikahin anak bapak," ujarnya dalam sebuah podcast Deryansha Azhary.

Pria bernama asli Suhardi Prabowo Sariunang Kardiman Suwardi Wibowo mengaku tidak pernah menelusuri perempuan asal Bandung yang akhirnya menjadi istri keduanya.


Ketika ditanya soal konflik rumah tangga, Unang bilang bahwa tidak ada konflik yang muncul meski adanya kekecewaan dari istri pertama.

Namun pada akhirnya kondisi ekonomi keluarga Unang terpuruk, dan istri keduanyalah yang meninggalkannya.

Poligami bisa kacaukan cita-cita anak

Setiap rumah tangga tentu memiliki tujuan finansial atau cita-cita yang relevan bagi setiap keluarga.

Orangtua pasti menginginkan masa tua yang bahagia, aman, dan nyaman secara finansial. Sementara itu anak tentu harus mendapatkan jaminan atas masa depan yang layak.

Dengan aksi poligami, tujuan finansial rumah tangga bisa sulit tercapai karena kepala keluarga harus membagi perhatian untuk mencukupi kebutuhan ekonomi dua rumah tangga.

Besar kemungkinan apa yang dicita-citakan oleh rumah tangga pertama akan hancur dan tidak tercapai.

Pilih pasangan gak bisa asal-asalan

Kesuksesan keuangan rumah tangga tentu didukung oleh kerja sama antara pasangan. Tapi sayangnya, keuangan adalah hal yang tak diajarkan di sekolah.

Tidak sedikit orang akan membawa pemahaman keuangan serta gaya hidup yang diwarisi oleh keluarganya.

Perbedaan pandangan setiap pasangan soal membelanjakan uang, menyimpan uang, dan lain sebagainya tentu sangat mempengaruhi kelangsungan ekonomi keluarga.

Ketika satu pasangan memiliki manajemen keuangan yang buruk, maka besar kemungkinan masalah keuangan datang dan memporak-porandakan semuanya.


(aak/aak)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Gak Tinggal Diam, Ini Jurus OJK Redam Guncangan Pasar Modal