
Harga Naik! Emas di Pegadaian Makin Mahal

Harga emas dunia, yang menjadi acuan dari emas di Pegadaian, menguat pada perdagangan kemarin terdorong oleh peningkatan tensi antara Amerika Serikat (AS) dan China. Harga emas dunia kemarin (4/8/2022) di pasar spot tercatat US$ 1.791,08 per troy ons, melonjak 1,48% dibanding posisi sebelumnya.
Brian Lan, dari GoldSilver Central, mengatakan labilnya harga emas hari ini dikarenakan pelaku pasar masih mencerna apa yang terjadi di Taiwan. Seperti diketahui, hubungan China dan Amerika Serikat (AS) memanas dalam beberapa hari terakhir setelah Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengunjungi Taiwan.
Beijing menganggap kehadirannya sebagai provokasi besar, meluncurkan peringatan, dan ancaman yang makin keras. Sampai saat ini China menganggap Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri dan demokratis sebagai wilayahnya dan telah berjanji suatu hari akan mengambil pulau itu, dengan paksa jika perlu.
Militer China telah melakukan latihan perang besar-besaran China di Selat Taiwan. Simulasi perang tersebut dilakukan China karena marah setelah kedatangan Pelosi.
"Sebagian besar investor memilih tidak aktif bertransaksi karena ketegangan antara China dan AS. Mereka tidak yakin apa yang akan terjadi," tutur Lan kepada Reuters.
Emas merupakan aset aman yang dicari saat terjadi ketegangan geopolitik ataupun kondisi ekonomi yang memburuk.
TIM RISET CNBC INDONESIA
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
